Jakarta -
Bukan langsung oleh kedua tokoh yang pernah bertarung di Pilkada Jakarta 2017 lalu, melainkan kubu pendukung para Mantan Gubernur DKI Jakarta. Mengutip detikNews, kedua kubu melakukan pertemuan di kawasan Senayan, Jakarta Selatan. Dalam kesempatan tersebut, para pendukung Anies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama itu sepakat untuk memberikan suara mereka kepada Pasangan Calon Gubernur nomor urut 3, Pramono Anung-Rano Karno.
Hal itu diungkapkan oleh Koordinator Presidium Aliansi Nasional Indonesia Sejahtera (Anies), Laode Basir. Ia mengatakan jika arah dukungan ini berhulu pada hasil kajian visi-misi Pramono-Rano. Dalam kesempatan tersebut, Laode juga menyebut jika dirinya juga menjabat sebagai Koordinator Presidium Relawan Pramono-Rano.
"Kami sudah mengkaji visi misi ketiga calon, khususnya kami dari anak-anak abah, khususnya saya yang awalnya Koordinator Presidium Relawan Anies, Aliansi Nasional Indonesia Sejahtera. Hari ini jadi Koordinator Presidium Relawan Pramono-Rano. Kami sudah deklarasi dari awal Oktober," kata Laode dikutip dari detikNews, Minggu (17/11/2024).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau kita lihat, janji yang disampaikan Mas Pram dan Bang Doel dalam dokumen visi dan misinya, relatif melanjutkan apa yang sudah dijalankan amas Anies pada masa pemerintahannya di 2017-2021 kemarin," ujarnya lagi.
Hal serupa juga dikatakan oleh Koordinator Ahokers, Soeliyanto Rusli. Ia mengatakan jika pertemuan dua kutub ini digabung maka akan terbentuk sinergi antarwilayah di Jakarta yaitu poros Ahokers yang berada di Barat dan Utara dengan basis Anies yang berada di wilayah timur dan selatan.
Selanjutnya, ia mengatakan jika silaturahmi kedua kutub pendukung Jakarta ini merupakan jawaban dari masyarakat yang masih belum memutuskan arah dukungan mereka. Rusli pun mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk tidak ragu mengikuti pilihannya.
"Nah tengah ini jalurnya, jadi kalau dua kutub ini sudah duduk sama-sama, sudah duduk bareng-bareng, ya kepada teman-teman Ahoker. Dan teman-teman Anak Abah yang masih ragu, belum menentukan pilihan, ini sudah jelas, sudah sangat jelas sekali. Sudah nggak usah ragu lagi, tengah 27 November nanti hari Rabu, kita sama-sama datang ke TPS, coblos nomor 3," kata Rusli.
Menanggapi hal ini, Pramono Anung mengatakan bahwa dirinya merasa bersyukur atas sikap kedua poros pendukung tersebut. Ia juga menyebut jika dukungan ini menjadi energi bagi Cagub nomor urut 1 itu.
"Saya hari ini sangat bersyukur, Anak Abah dan Ahoker bersatu memberikan dukungan yang luar biasa bagi saya dan Bang Doel dan ini menjadi energi yang luar biasa," kata Pramono usai debat ketiga Pilgub Jakarta di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Minggu (17/11/2024).
Sementara itu Cagub nomor urut 03 Ridwan Kamil pun sempat memberikan pernyataan terkait perkembangan suhu politik yang muncul baru-baru ini. Sebelumya ia juga menanggapi pertemuan antara Pramono-Rano dengan Anies Baswedan yang terjadi pada Jumat (15/11) lalu.
RK mengatakan, jika tidak ingin fokus terhadap pertemuan-pertemuan antar tokoh yang dikaitkan dengan arah dukungan. Dia mengaku hanya ingin fokus menyampaikan program-program ke masyarakat. RK juga menyebut jika perubahan arah dukungan itu merupakan hal yang biasa terjadi.
"Dalam politik, gusar-geser dukungan itu biasa," tutur RK kepada wartawan di kawasan Cengkareng, Jakarta Timur, Sabtu (16/11/2024)
Lalu bagaimana peta politik Pilkada Jakarta terbaru setelah muncul dukungan dari Ahokers dan Anak Abah? Apakah suara Anak Abah tetap sahih meski tidak belum ada dukungan terbuka dari Anies Baswedan? Temukan jawabannya dalam Editorial Review.
Beralih ke Jawa Timur, detikSore akan bergabung dengan Jurnalis detikJatim untuk membaca peta politik di sana. Diketahui, gelaran debat pamungkas yang mempertemukan Cagub-Cawagub Jawa Timur akan dilakukan di hari ini.
Tema debat kali ini adalah 'Akselerasi Pembangunan Infrastruktur, Interkoneksitas Kewilayahan dan Peningkatan Kualitas Lingkungan Hidup untuk Mewujudkan Jawa Timur sebagai Episentrum Ekonomi Kawasan Timur Indonesia'. Siapa pasangan yang diuntungkan? Bagaimana persiapan ketiga Srikandi jelang Pertempuran ini? Ikuti laporan Jurnalis detikJatim dalam Indonesia Detik Ini.
Tidak dipungkiri, konser musik sudah semakin banyak muncul usai pandemi. Masyarakat tidak terkecuali Gen Z pun menggunakannya sebagai sarana untuk menghibur diri. Sementara tanpa mereka sadari, konser semacam ini menjadi bagian dari gaya hidup yang baru. Benarkah konser bertransformasi menjadi kebutuhan primer?
detikSore akan menghadirkan salah satu promotor konser bernama BiguFest. Berdasarkan pengalamannya dalam membuat pesta musik selama ini, bagaimana ia melihat posisi penyelenggara event terhadap para artis bertaraf internasional? Sejauh mana pemerintah membentengi mereka? Ikuti diskusinya dalam Sunsetalk jelang matahari terbenam nanti.
Ikuti terus ulasan mendalam berita-berita hangat detikcom dalam sehari yang disiarkan secara langsung langsung (live streaming) pada Senin-Jumat, pukul 15.30-18.00 WIB, di 20.detik.com dan TikTok detikcom. Jangan ketinggalan untuk mengikuti analisis pergerakan pasar saham jelang penutupan IHSG di awal acara. Sampaikan komentar Anda melalui kolom live chat yang tersedia.
"Detik Sore, Nggak Cuma Hore-hore!"
(far/far)