Hadiri Debat Ketiga, Gubernur Kalteng Ajak Masyarakat Gunakan Hak Pilih

1 month ago 25

Jakarta -

Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran menyaksikan langsung Debat Publik Ketiga Pasangan Calon (Paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Kalteng Tahun 2024.

Adapun debat ini digelar untuk calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalteng periode 2025-2029, yang terdiri dari empat pasangan calon. Keempat paslon ini antara nomor urut 1 pasangan Willy Midel Yosep dan Habib Ismail Bin Yahya, nomor urut 2 pasangan Nadalsyah Koyem dan Supian Hadi, nomor urut 3 pasangan Agustiar Sabran dan Edy Pratowo, serta nomor urut 4 pasangan Abdul Razak dan Sri Suwanto.

Debat ini terbagi menjadi enam segmen. Adapun segmen 1 merupakan pembukaan dan penyampaian visi misi masing-masing paslon. Kemudian, segmen 2 dan 3 pedalaman subtema dengan menjawab pertanyaan paslon dari panelis dan ditanggapi. Sedangkan segmen 4 dan 5 keempat paslon saling bertanya. Dan terakhir segmen 6 closing statement dari masing-masing paslon.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sugianto mengatakan pada debat kali ini, semua paslon membawa visi misi bagus. Mereka juga menyampaikan gagasannya masing-masing dengan niat dan tekad untuk membawa Kalimantan Tengah lebih baik lagi.

"Siapapun yang beruntung, itulah yang akan menjadi gubernur dan wakil gubernur Kalimantan Tengah nantinya," ujar Sugianto dalam keterangan tertulis, Kamis (21/11/2024).

Hal ini disampaikannya usai debat berlangsung. Adapun debat diselenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kalimantan Tengah, disiarkan live oleh TVRI Kalteng dari Swiss-Belhotel Danum Palangkaraya, pada Rabu (20/11) malam.

Pada kesempatan tersebut, Sugianto juga mengajak masyarakat Kalimantan Tengah untuk menggunakan hak pilihnya pada 27 November mendatang. Ia berharap keadaan Kalimantan Tengah aman dan damai baik menjelang Pilkada maupun pasca Pilkada.

"Dari pukul 07.00 saat TPS dibuka, mari kita berbondong-bondong gunakan hak suaranya untuk memilih pimpinan Kalimantan Tengah, baik memilih Gubernur dan Wakil Gubernur, Wali Kota dan Wakil Wali Kota, maupun Bupati dan Wakil Bupati," ungkapnya.

"Karena pembangunan tidak hanya bergerak 5 (lima) tahun, tetapi mengacu pada jangka panjang yang sudah direncanakan dengan matang," lanjutnya.

Sementara itu, Ketua KPU Kalteng Sastriadi mengungkapkan debat publik ketiga pasangan calon gubernur dan wakil gubernur kali ini mengusung tema "Sinkronisasi Pembangunan Daerah dan Nasional yang Inklusif dan Berkeadilan untuk Memperkokoh Persatuan dan Kesatuan Bangsa dalam Bingkai NKRI".

Dalam debat ini, para paslon diminta menyampaikan visi dan misi, program kerja hingga komitmen masing-masing kepada masyarakat.

"Karena adalah hak bagi calon pemilih yaitu masyarakat Kalteng, untuk mengetahui konsep dan rencana seperti apa nantinya yang akan dibawa oleh paslon jika terpilih memimpin di Kalimantan Tengah ini," ucapnya.

"Sebab pemilih pula yang nanti menentukan siapa yang akan memimpin Kalteng melalui mekanisme pemilihan," imbuhnya.

Ia berharap visi dan misi serta program kerja tersebut tersampaikan dengan baik kepada masyarakat Kalteng. Dengan begitu, pemilih dapat menentukan pilihannya secara objektif, bijaksana dan rasional.

"Kemudian pilihan pemilih tersebut, kami harapkan dapat diekspresikan nantinya dengan mencoblos di dalam bilik suara, datang ke TPS secara sukarela, dan gunakan hak pilih dengan tata cara yang benar pada hari Rabu, 27 November 2024 pukul 07.00 - 13.00 WIB," pungkasnya.

Sebagai informasi, tampak hadir dalam acara ini unsur Forkopimda Prov. Kalteng, Anggota KPU Prov. Kalteng, mewakili Bawaslu Prov. Kalteng, Ketua TP PKK Prov. Kalteng Ivo Sugianto Sabran, Kadis Kominfosantik Prov. Kalteng Agus Siswadi, Tim Kampanye Paslon, Ormas, dan Tokoh Masyarakat Kalteng.

(akn/ega)

Read Entire Article
Koran | News | Luar negri | Bisnis Finansial