Panas, India-Pakistan Saling Serang

10 hours ago 7

Jakarta -

Hubungan India dan Pakistan yang makin memanas. Otoritas India menyatakan pasukan militernya telah menggempur sembilan lokasi di wilayah Pakistan, untuk menargetkan "infrastruktur teroris" setelah Islamabad gagal mengambil tindakan terhadap militan di wilayahnya, yang bertanggung jawab atas serangan mematikan di Kashmir beberapa waktu lalu.

Otoritas India dalam konferensi pers, seperti dilansir CNN dan Al Jazeera, Rabu (7/5/2025), menyebut rentetan serangannya menargetkan militan Lashkar-e-Tayyiba (LeT), yang diyakini sebagai dalang serangan bersenjata yang menewaskan 26 orang di area Kashmir pada 22 April lalu.

Serangan India itu juga disebut menargetkan militan-militan lainnya di Pakistan yang mendalangi serangan di wilayahnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dijelaskan oleh pemerintah India dalam pernyataannya bahwa militernya telah menyerang "infrastruktur teroris di Pakistan dan area Jammu dan Kashmir yang diduduki Pakistan, dari mana serangan teroris terhadap India telah direncanakan dan diarahkan".

"Tindakan kami telah terfokus, terukur, dan tidak bersifat eskalatif. Tidak ada fasilitas militer Pakistan yang menjadi sasaran. India telah menunjukkan pengendalian diri yang cukup besar dalam pemilihan target dan metode pelaksanaannya," tegas pemerintah India dalam pernyataannya.

Dalam konferensi pers yang juga dihadiri Menteri Luar Negeri (Menlu) Vikram Misri itu, pemerintah India menjelaskan target-target serangannya di Pakistan.

Disebutkan ada sembilan lokasi yang menjadi target serangan udara India di Pakistan yang, menurut laporan Reuters, terdiri atas markas besar, pangkalan, dan kamp pelatihan militan LeT, kemudian markas kelompok militan Jaish-e-Mohammad (JeM), dan fasilitas pelatihan militan Hijbul Mujahideen.

Sementara itu, Angkatan Udara Pakistan telah menembak jatuh lima jet tempur India menyusul rentetan serangan rudal dari New Delhi.

Menteri Pertahanan (Menhan) Pakistan, Khawaja Asif, seperti dilansir Anadolu Agency, Rabu (7/5/2025), mengonfirmasi hal tersebut saat berbicara kepada televisi lokal Geo TV pada Rabu (7/5) pagi waktu setempat.

"Angkatan Udara Pakistan telah menembak jatuh sedikitnya lima jet tempur India sebagai respons atas agresi lintas perbatasan oleh India baru-baru ini," ucap Asif dalam pernyataannya.

Juru bicara militer Pakistan, Letnan Jenderal Ahmed Sharif Chaudhry, secara terpisah melaporkan berbagai kerusakan yang ditimbulkan oleh pasukan Pakistan, di darat maupun udara.

Disebutkan oleh sumber keamanan Pakistan, jet-jet tempur India itu ditembak jatuh "saat berupaya menyerang Pakistan menggunakan wilayah udara India".

Jet-jet tempur India yang ditembak jatuh, menurut sumber keamanan itu, terdiri atas tiga jet tempur jenis Rafale, satu jet tempur jenis MiG-29, dan satu jet tempur jenis SU-30.

Lalu, bagaimana dengan respon dunia terkait aksi saling serang ini? Saksikan pembahasan lengkap hanya di program detikPagi edisi Kamis (08/05/2025).

Nikmati terus menu sarapan informasi khas detikPagi secara langsung (live streaming) pada Senin-Jumat, pukul 08.00-11.00 WIB, di 20.detik.com, YouTube dan TikTok detikcom. Tidak hanya menyimak, detikers juga bisa berbagi ide, cerita, hingga membagikan pertanyaan lewat kolom live chat.

"Detik Pagi, Jangan Tidur Lagi!"

(vrs/vrs)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

Read Entire Article
Koran | News | Luar negri | Bisnis Finansial