Belajar dari Olokan Miftah Maulana ke Penjual Es Teh

1 month ago 40

Jakarta -

Potongan-potongan video yang memperlihatkan interaksi antara Miftah Maulana Habiburrahman atau dikenal sebagai Gus Miftah dengan seorang penjual es keliling membanjiri media sosial. Dalam video yang sudah banyak disunting itu, terlihat Miftah tengah menginstruksikan si penjual es untuk segera menjual dagangannya. Perintah yang diikuti dengan olokan 'goblok' itu kemudian direspon gelak tawa oleh beberapa pria yang duduk di sekitarnya. Sementara itu, si penjual es tampak terdiam sembari menyunggi nampan dagangannya.

"Es teh kamu masih banyak nggak? Masih? Ya udah dijual lah, goblok," ucapnya.

Banyak netizen mengecam peristiwa yang terjadi dalam acara selawatan di Lapangan Drh Soepardi, Sawitan, Kabupaten Magelang, Rabu (20/11). Tidak hanya berbentuk komentar, mereka juga membagikan meme bergambar seorang penjual es sarat dengan tulisan-tulisan bentuk empati. Oleh karena kericuhan yang terjadi, Gus Miftah pun telah mengucap permitaan maaf melalui video yang diunggahnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya Miftah Maulana Habiburrahman, menanggapi yang viral hari ini. Pertama, dengan kerendahan hati saya meminta maaf atas kekhilafan saya. Saya memang sering bercanda dengan siapapun," ucap Gus Miftah, dalam video permohonan maafnya, Rabu (4/12/2024).

Dalam video tersebut, selain mengungkapkan penyesalan, ia juga mengatakan bahwa dirinya sudah ditegur langsung oleh Seskab terkait peristiwa ini. Miftah mengatakan, Seskab meminta dirinya untuk berhati-hati dalam menyampaikan pendapat di depan umum.

Tidak hanya meminta maaf secara virtual, Gus Miftah pun mendatangi si Penjual Es yang bernama Sunhaji. Merangkum detikJateng, ulama sekaligus Utusan Khusus Presiden itu sampai di rumah Sunhaji, Dusun Gesari, Desa Banyusari, Kecamatan Grabag, Kabupaten Magelang sekitar pukul 07.15 WIB. Menurut informasi warga di sana, kehadiran Gus Miftah hanya berlangsung beberapa saat saja.

Di sela-sela obrolan antara keduanya serta disaksikan pihak kelurahan dan kecamatan, Gus Miftah merencanakan untuk menggelar pengajian di rumah Sunhaji. Kedatangannya ke sana juga diikuti dengan permintaan maaf secara langsung oleh Gus Miftah. Ia menyatakan bahwa apa yang dilakukannya saat acara di Magelang hanya bercanda.

"Yang saat itu niatnya guyon tapi disalahpresepsikan tapi apapun itu aku minta maaf sama Kang Sunhaji, niatnya guyon malah jadi kedawan-dawan ya," kata Gus Miftah, dikutip dari detikJateng, Rabu (4/12).

Bersamaan dengan usainya perjumpaan keduanya, selesai pula permasalahan yang muncul. Sunhaji diketahui telah memaafkan Gus Miftah dan setuju untuk kegiatan pengajian yang diusulkan.

Melihat ramainya peristiwa ini hingga mendorong Presiden untuk memecat Gus Miftah sebagai Utusan Khusus Presiden, detikSore akan mengulas berbagai pemberitaan terkait hal ini. Tidak hanya itu, bergabung dengan detikJateng, detikSore akan mengulas apa saja efek yang timbul akibat peristiwa pencemoohan ini.

Beralih ke topik lain, jelang matahari terbenam nanti Chief Digital Officer Investasiku akan kembali hadir untuk memberikan kuliah investasi kepada para detikers. Kali ini, Firman Marihot akan mengulas strategi bagaimana menambal kebocoran-kebocoran yang disebabkan oleh belanja-belanja kecil namun berefek besar bagi investasi. Mendalami teori tentang Latte Effect, ikuti diskusinya dalam Sunsetalk jelang matahari terbenam nanti.

Ikuti terus ulasan mendalam berita-berita hangat detikcom dalam sehari yang disiarkan secara langsung langsung (live streaming) pada Senin-Jumat, pukul 15.30-18.00 WIB, di 20.detik.com dan TikTok detikcom. Jangan ketinggalan untuk mengikuti analisis pergerakan pasar saham jelang penutupan IHSG di awal acara. Sampaikan komentar Anda melalui kolom live chat yang tersedia.

"Detik Sore, Nggak Cuma Hore-hore!"

(far/vys)

Read Entire Article
Koran | News | Luar negri | Bisnis Finansial