Kapolda Riau Beri Award 5 Personel Berprestasi Ungkap Narkoba-Premanisme

Pekanbaru -

Sebanyak 5 personel Polda Riau mendapatkan penghargaan atas prestasi dalam mengungkap narkoba hingga premanisme. Pemberian penghargaan merupakan komitmen Polri dalam mewujudkan sistem punishment and reward.

Pemberian penghargaan ini digelar secara khusus dalam upacara yang dipimpin Kapolda Riau Irjen Herry Heryawan di Mapolda Riau, Rabu (7/5/2025). Pada kesempatan itu, Irjen Herry Heryawan menyampaikan pemberian penghargaan merupakan anugerah yang patut disyukuri.

"Pemberian penghargaan ini merupakan anugerah bagi kita semua, bagi seluruh personel dan bagi institusi Polda Riau juga kepada yang bersangkutan dalam konteks melindungi tuah dan menjaga marwah," ujar Irjen Herry.

"Tuah itu adalah pemberian anugerah yang diberikan oleh Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa kepada personel-personel kita yang sudah mendedikasikan dirinya sudah bekerja dengan tulus dan ikhlas. Bekerja tanpa mengenal waktu bekerja menghasilkan Magnum Opus Master peas pelayanan," lanjutnya.

Salah satu yang mendapatkan penghargaan adalah Aiptu Jimmi Farma. Kasi Humas Polsek Rumbai Pesisir, Polresta Pekanbaru itu mendapatkan promosi pendidikan alih golongan (PAG) TA 2025 yang diberikan secara khusus oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo atas prestasinya mendirikan dan mengelola pondok pengajian bagi anak kurang mampu.

Aiptu Jimmi sejak 2015 mengabdikan dirinya mengajar anak-anak mengaji di Rumbai Pesisir. Selama 10 tahun ini, Aiptu Jimmi telah menghasilkan 300 peserta didik tanpa memungut biaya. Irjen Herry Heryawan mengatakan Aiptu Jimmi adalah sosok inspiratif yang patut dicontoh oleh personel lain.

"Kebetulan Bapak Kapolri datang dan melihat langsung, datang langsung ke Polsek Rumbai Pesisir. Jadi sekali lagi Tuah yang diberikan oleh Allah ini harus tetap kita jaga anugerah, 'tuah' diberikan dampaknya kepada citra, kepada marwah, kepada diri yang bersangkutan juga kepada keluarganya juga kepada kita semua yang hadir di sini, memberikan semangat mendorong agar kita juga melakukan hal yang sama," papar Irjen Herry.

Herry Heryawan mendorong personelnya melakukan transformasi untuk melakukan perubahan. Ia berharap personel mengeluarkan ide-ide dan gagasan dalam upaya menaikkan citra Polri.

"Kita harus bisa melakukan transformasi, melakukan perubahan membuat paradigma baru Kepolisian transformasi dalam hal mengeluarkan ide gagasan merubah pola-pola lama kepada pendekatan-pendekatan baru, melakukan kegiatan-kegiatan yang baik, praktis, tentunya harus didukung oleh etika moralitas," tuturnya.

Selain memberikan penghargaan, Kapolda Herry Heryawan juga menaikkan pangkat 3 personelnya. Berikut perinciannya:

Berikut daftar polisi yang naik pangkat:

• Kabag SDM Polres Bengkalis, Agus Pranata dari Kompol ke AKBP
• Danki II Yon A Satbrimob Polda Riau, Suyadi dari AKP ke Kompol
• Kasikum Polres Inhil, Trisno dari AKP ke Kompol

Daftar polisi penerima penghargaan:

1. AKBP Rooy Noor, Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Riau atas perstasinya merespons cepat tindakan premanisme yang dilakukan debt collector di Kota Pekanbaru
2. Kompol Bery Juana Putra, Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru atas perstasinya merespons cepat tindakan premanisme yang dilakukan debt collector di Kota Pekanbaru
3. Ipda M Rizqi Indra Setiawan, Kanit Unit V Satreskrim polresta Pekanbaru atas perstasinya merespons cepat tindakan premanisme yang dilakukan debt collector di Kota Pekanbaru
4. Aipda A Anhar Rudali, BA Subdit III Ditreskrimum Polda Riau atas perstasinya merespons cepat tindakan premanisme yang dilakukan debt collector di Kota Pekanbaru
5. Aiptu Jimmi Farma, mendapatkan promosi PAG dari Kapolri atas dedikasinya mengelola pondok pengajian di Rumbai Pesisir.

(mei/dhn)