Sejumlah Anak Korban Kebakaran Kemayoran Gempol Sekolah Tanpa Seragam

3 hours ago 3

Jakarta -

Ratusan anak terdampak kebakaran di Kemayoran Gempol, Kebon Kosong, Jakarta Pusat. Saat ini anak-anak tersebut berada di pengungsian di Posko Polres Metro Jakarta Pusat.

"Berdasarkan data manual oleh petugas polres, ada 279 anak yang tercatat masuk ke lokasi penampungan di lapangan Mako Polres Jakpus," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi, dalam keterangannya, Rabu (22/1/2025).

Ade Ary mengatakan sebagian anak yang terdampak kebakaran tetap bersekolah. Beberapa di antaranya bersekolah tanpa memakai seragam karena hangus terbakar.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Informasi dari lurah, sebagian anak-anak ada yang tidak punya baju sekolah karena terbakar, sedangkan ada sebagian yang masih menyimpan baju sekolah," kata Ade Ary.

Polisi berkoordinasi dengan pihak sekolah agar anak-anak korban kebakaran yang tidak memiliki seragam tetap bisa mendapatkan haknya untuk bersekolah.

"Hasil koordinasi tadi pihak sekolah juga menyatakan bahwa mulai besok seluruh murid tetap masuk sekolah dengan pakaian yang ada," imbuhnya.

Ratusan anak terdampak kebakaran Kemayoran Gempol, Jakarta Pusat kini berada di pengungsian posko Polres Metro Jakarta Pusat.Polwan ikut turun memberikan pelayanan kepada korban kebakaran Kemayoran Gempol di posko pengungsian. (Foto: dok. Istimewa)

Berdasarkan data kepolisian, beberapa sekolah yang berada dekat dengan lokasi kebakaran tetap melaksanakan proses belajar-mengajar.

"Info dari SD 13, 15, dan 17 di dekat lokasi masih ada yang masuk sekolah," tuturnya.

Trauma Healing

Ratusan anak yang berada di Posko Polres Metro Jakarta Pusat mendapatkan trauma healing. Sejumlah polwan dari Bidpropam Polda Metro Jaya dan Dinas Sosial (Dinsos) turun tangan memulihkan trauma anak-anak korban kebakaran.

Ratusan anak terdampak kebakaran Kemayoran Gempol, Jakarta Pusat kini berada di pengungsian posko Polres Metro Jakarta Pusat.Ratusan anak terdampak kebakaran Kemayoran Gempol, Jakarta Pusat kini berada di pengungsian posko Polres Metro Jakarta Pusat. (Foto: dok. Istimewa)

Polwan dan petugas dinsos memberikan hiburan dan mengajak anak-anak bermain. Anak-anak diberikan mainan hingga snack.

Selain melakukan pemulihan psikis para korban kebakaran, polisi juga memberikan pelayanan kesehatan gratis hingga dapur umum.

"Kegiatan bakti Sosial ini untuk memastikan kondisi kesehatan para pengungsi tetap terjaga dengan memberikan layanan kesehatan gratis, membuat dapur lapangan, terutama untuk anak-anak, lansia, wanita, dan bayi yang menjadi prioritas utama di posko pengungsian," tuturnya.

Berdasarkan siaran pers BPBD Jakarta, Selasa (21/5), pukul 07.00 WIB, kebakaran itu terjadi dini hari tadi pukul 00.35 WIB. Petugas pemadam kebakaran melakukan proses pemadaman api pukul 00.45 WIB, pagi harinya pukul 06.00 WIB telah dilakukan proses pendinginan.

Berdasarkan data sementara, kebakaran hebat tersebut menghanguskan total 543 rumah. Sebanyak 1.797 orang masyarakat yang tinggal di sana terpaksa mengungsi.

(mei/imk)

Read Entire Article
Koran | News | Luar negri | Bisnis Finansial