Jakarta -
KAI Services menerapkan konsep Smart Cleaning dengan penggunaan mesin pembersih modern di berbagai stasiun. Langkah ini diambil sebagai bentuk inovasi dan efisiensi dalam menjaga kebersihan area stasiun yang menjadi pusat mobilitas masyarakat.
"KAI Services berkomitmen menghadirkan lingkungan yang lebih bersih, higienis, dan nyaman bagi para pengguna kereta api," ujar Vice President Corporate Secretary KAI Services Rachman Firhan dalam keterangannya, Senin (17/2/2025).
Beberapa mesin pembersih modern yang digunakan meliputi jenis yang sesuai dengan kebutuhan masing-masing lokasi:
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
• Ride-on Scrubber untuk area luas di Stasiun Gambir, Pasar Senen, Jatinegara, Purwokerto, Solo Balapan, dan Yogyakarta.
• Automatic Scrubber yang lebih fleksibel digunakan di Stasiun Cikoko, Jatimulya, Dukuh Atas, Harjamukti, Tanah Abang, dan Bekasi.
• Floor Polisher High Speed untuk memberikan hasil maksimal di Stasiun Gambir, Pasar Senen, Solo Balapan, dan Purwokerto.
Firhan menjelaskan penerapan teknologi ini bertujuan untuk meningkatkan standar kebersihan di lingkungan perkeretaapian.
"Dengan adanya mesin pembersih modern ini, kami dapat bekerja lebih efektif, efisien, dan lebih cepat menjaga kebersihan stasiun dengan kualitas lebih baik, serta memastikan pengalaman terbaik bagi para penumpang," paparnya.
Firhan menambahkan selain meningkatkan kualitas kebersihan di stasiun, KAI Services juga telah lebih dulu menerapkan teknologi canggih untuk kebersihan kereta api. Sebelumnya, perusahaan ini telah mengadakan mesin cuci high pressure asal Italia yang digunakan untuk membersihkan bagian eksterior kereta secara lebih efektif dan efisien.
"Teknologi ini memastikan kebersihan kereta tetap terjaga sebelum kembali melayani penumpang di berbagai rute perjalanan." jelasnya.
Penerapan Smart Cleaning ini, lanjut Firhan, juga selaras dengan Asta Cita Presiden 2024-2029. Asta Cita menekankan pentingnya penggunaan teknologi dalam berbagai sektor, termasuk transportasi dan pelayanan publik.
"Dengan memanfaatkan mesin pembersih modern, KAI Services tidak hanya meningkatkan efisiensi dan efektivitas kerja, tetapi juga mendukung program pemerintah dalam mempercepat transformasi digital dan penerapan teknologi di sektor transportasi," ungkapnya.
"Selain meningkatkan efisiensi kerja, Smart Cleaning juga mendukung program Sustainable Development Goals (SDGs) dengan mengadopsi teknologi yang lebih hemat air dan ramah lingkungan. Dengan efisiensi penggunaan air yang lebih baik, KAI Services turut berkontribusi dalam upaya pelestarian sumber daya alam," lanjutnya.
Dalam mendukung kebersihan dan kenyamanan pengguna kereta api, KAI Services juga mengelola 5.420 tenaga kerja di sektor Kebersihan Stasiun dan Area Publik (K2) yang tersebar di berbagai layanan transportasi, yaitu:
• Daop/Divre/KAI Logistik/Eksternal
• LRT Jabodebek
• KAI Commuter
• KAI Bandara
• Whoosh/KCIC
Sementara salah satu petugas cleaning KAI Services, Ali, mengatakan penggunaan mesin pembersih ini sangat membantu dalam menunjang pekerjaannya sehari-hari.
"Dengan hadirnya mesin pembersih ini, pekerjaan menjadi lebih cepat dan hasil lebih maksimal," kata Ali.
(mpr/ega)
Hoegeng Awards 2025
Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu