Parahnya Jalan Rusak di Jalur Parung-Ciputat, Banyak Lubang Menganga!

1 week ago 19

Jakarta -

Pengendara yang melintas di Jalan Ciputat-Parung, Bojongsari, Kota Depok harus ekstra hati-hati karena kondisi jalan yang banyak kerusakan dan berlubang. Sebab kerusakan jalan ini membuat pengendara rawan mengalami kecelakaan.

Berdasarkan pantauan detikcom di lokasi, Senin (10/2/2024), terlihat kondisi jalan dengan lebar kurang lebih 4-5 meter ini sangatlah mengenaskan dengan banyaknya lubang dan aspal yang tidak rata. Bahkan di beberapa titik terdapat lubang yang cukup dalam dan panjang hingga banyak kendaraan kesulitan melalui jalan ini.

Secara umum kerusakan banyak terjadi di satu dekat salah satu bengkel mobil lajur kanan arah menuju Bogor. Kemudian ada juga cukup banyak lubang lajur kanan arah Jakarta dekat SPBU swasta VIVO.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Terlihat di beberapa titik kerusakan di Jalan Raya Jakarta-Bogor ini sudah ditandai dengan cat warna putih di sekitar lubang sehingga pengendara dapat dengan mudah melihat kerusakan jalan di depannya. Namun di beberapa titik lubang lain tidak terlihat ada penanda seperti cat putih atau penanda lainnya.

Tidak sedikit pengendara akhirnya 'menghantam' lubang jalan. Sementara pengendara lain khusus roda empat dan dua yang kerap di sisi kanan terlihat banyak mendadak mengurangi kecepatan untuk berusaha menghindari kerusakan jalan.

Sedangkan beberapa kendaraan besar yang sulit menghindar seperti truk memilih untuk tetap menghantam lubang sembari mengurangi kecepatan dan memberikan tanda berupa lampu hazard.

Selain itu, di tepi jalan dekat lubang arah Bogor terlihat ada poster imbauan bertulis agar hati hati melintas karena banyak jalan berlubang dan rawan kecelakaan. Kondisi ini menunjukkan bagaimana lubang-lubang itu sudah cukup banyak memakan korban.

"Hati-hati Jalan Berlubang Rawan Kecelakaan (tanda panah arah lubang)," tulis imbauan itu.

Jalan Rusak di CiputatJalan Rusak di Ciputat Foto: Ignacio Geordy Oswaldo

Saat detikcom menelusuri jalan ini, karena kondisi hujan kemudian gerimis pada pagi hari ini terlihat ada genangan air lubang-lubang itu yang membuat kerusakan jalan jadi sedikit tersamarkan.

Di luar titik terlihat tidak banyak kerusakan jalan, dan kalaupun ada tidak cukup parah hingga memerlukan imbauan penanda. Sebagai informasi, Jalan Ciputat-Parung merupakan satu dari tiga jalan paling rawan kecelakaan lalu lintas atau black spot di Kota Depok.

Bahkan berdasarkan data dari Integrated Road Safety Management System (IRSMS) dalam laporan RRI mencatat sembilan kecelakaan terjadi di ruas jalan ini pada Januari hingga Oktober 2024. Disebutkan dari sembilan kejadian tersebut dua orang meninggal dunia, empat orang luka berat, dan enam orang luka ringan.

Berdasarkan data IRSMS, sebagian besar kecelakaan di jalur ini melibatkan kendaraan roda dua. Kejadian lebih sering terjadi pada malam hingga pagi hari, yang diduga terkait dengan minimnya pencahayaan dan kondisi jalan yang lurus.

Kemudian menurut data Dishub dalam situs resmi Pemerintah Kota Depok, hingga Agustus 2024 tercatat ada 448 kejadian kecelakaan lalu lintas, sementara pada tahun 2023 tercatat 734 kejadian. Tren kecelakaan ini terus meningkat setiap tahunnya.

Tiga lokasi di Kota Depok tercatat sebagai daerah rawan kecelakaan, yaitu Jalan Raya Parung Ciputat, Jalan Raya Bogor dan Jalan Raya Margonda. Jalan Raya Sawangan dan Muchtar Raya juga berpotensi menjadi daerah rawan kecelakaan akibat kontur jalan yang menanjak dan menurun serta banyaknya kendaraan berat yang melintas.

Jalan Rusak di CiputatJalan Rusak di Ciputat Foto: Ignacio Geordy Oswaldo

(fdl/fdl)

Read Entire Article
Koran | News | Luar negri | Bisnis Finansial