Trump Klaim Banyak Diminta Maju 3 Periode Meski Konstitusi AS Melarang

1 day ago 9

Washington -

Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump tidak mengesampingkan kemungkinan mencalonkan diri untuk masa jabatan ketiga meski Konstitusi AS berdasarkan Amandemen ke-22 melarangnya. Sebagai informasi, satu periode jabatan Presiden AS ialah 4 tahun dan seorang Presiden AS hanya dapat menjabat untuk dua periode.

Dilansir CNN dan NBC News, Senin (31/3/2025), Trump mengatakan ada metode untuk melakukannya dan menyatakan bahwa dia tidak bercanda.

"Banyak orang ingin saya melakukannya. Tetapi, maksud saya, pada dasarnya saya memberi tahu mereka bahwa kita masih punya jalan panjang, Anda tahu, ini masih sangat awal dalam pemerintahan," kata Trump merujuk pada sekutu-sekutunya dalam panggilan telepon Minggu (30/3) pagi dengan NBC News.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya fokus pada saat ini," tambah Trump menambahkan dalam beberapa komentarnya yang paling ekstensif hingga saat ini tentang masa jabatan ketiga.

Trump menjabat sebagai Presiden periode 2017-2021 dan terpilih lagi untuk masa jabatan 2025-2029. Ketika ditanya apakah dia menginginkan masa jabatan ketiga, Trump menjawab bahwa dirinya suka bekerja.

"Saya suka bekerja. Saya tidak bercanda. Tetapi saya tidak bercanda, masih terlalu dini untuk memikirkannya," kata Trump.

Trump mengatakan ada metode yang dapat dilakukan untuk membuat dirinya bisa menjabat periode ketiga. Namun, dia tak menjelaskan detailnya.

"Ada metode yang dapat Anda lakukan," ujarnya.

Trump juga menanyakan tentang kemungkinan skenario di mana Wakil Presiden JD Vance akan mencalonkan diri untuk jabatan dan kemudian menyerahkan jabatan itu kepada Trump. Trump menjawab bahwa 'itu salah satu' metode.

"Tetapi ada juga yang lain," ujar Trump.

Mengubah Konstitusi AS untuk menghapus batasan dua periode akan sangat sulit karena memerlukan dua pertiga suara Kongres atau dua pertiga negara bagian yang setuju untuk mengadakan konvensi konstitusional untuk mengusulkan perubahan. Kedua cara tersebut kemudian memerlukan ratifikasi dari tiga perempat negara bagian.

Trump menunjuk angka jajak pendapatnya dengan mengatakan bahwa 'banyak orang ingin saya menjabat untuk masa jabatan ketiga'. Trump sebenarnya pernah berkomentar tentang pencalonan untuk masa jabatan ketiga, namun Partai Republik menganggap ucapan Trump sebagai lelucon atau presiden yang mengolok-olok para pengkritiknya.

Sekutu Trump Steve Bannon mengatakan dalam sebuah wawancara di News Nation bahwa ia yakin Trump akan 'mencalonkan diri dan menang lagi pada tahun 2028'. Bannon mengatakan dalam wawancara yang sama bahwa dia memikirkan beberapa alternatif dalam menentukan bagaimana Trump dapat menuju masa jabatan ketiga meskipun masa jabatan Presiden AS saat ini dibatasi maksimal dua periode.

Gedung Putih telah memperkuat komentar Trump yang menyamakan dirinya dengan bangsawan, dengan mengunggah gambar sampul majalah palsu yang menggambarkan Trump dengan mahkota setelah pemerintah menurunkan tarif jalanan di New York City.

Unggahan Gedung Putih kepada X mengutip komentar Trump sebelumnya di Truth Social: 'HIDUP SANG RAJA!'

(haf/imk)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

Read Entire Article
Koran | News | Luar negri | Bisnis Finansial