Tabrakan Pesawat Penumpang AS-Black Hawk, Belasan Jenazah Ditemukan

13 hours ago 1

Jakarta -

Belasan jenazah telah ditemukan di Sungai Potomac, Washington DC, Amerika Serikat setelah tabrakan antara pesawat jet penumpang dan helikopter militer Black Hawk.

Dilansir kantor berita AFP, Kamis (30/1/2025), media CBS News, mengutip seorang pejabat polisi, mengatakan "sedikitnya 18 jenazah ditemukan". Sementara media NBC mengatakan "lebih dari selusin" telah ditemukan, mengutip dua sumber.

Sebelumnya, maskapai penerbangan Amerika Serikat, American Airlines mengatakan 60 penumpang dan empat awak berada di dalam pesawat jet komersial yang jatuh ke Sungai Potomac di Washington, DC pada Rabu (29/1) malam waktu setempat. Pesawat penumpang regional itu jatuh ke sungai setelah bertabrakan di udara dengan helikopter militer Black Hawk di dekat bandara Reagan National Airport.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Penerbangan American Eagle 5342 dalam perjalanan dari Wichita, Kansas (ICT), ke Washington, D.C. (DCA) terlibat dalam kecelakaan di DCA," kata maskapai itu dalam sebuah pernyataan. "Ada 60 penumpang dan empat awak di dalam pesawat itu," imbuhnya, dilansir kantor berita AFP, Kamis (30/1/2025).

Sementara itu, seorang pejabat Angkatan Darat AS mengatakan helikopter militer yang terlibat dalam kecelakaan itu adalah model Black Hawk yang membawa tiga tentara sebagai awaknya. Kondisi mereka saat ini tidak diketahui.

Otoritas Penerbangan Federal (FAA) memerintahkan semua pesawat di bandara Reagan untuk tidak terbang. Kepolisian Washington mengatakan dalam postingan di media sosial X bahwa "beberapa lembaga" sedang menanggapi lokasi kecelakaan di Potomac.

Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengatakan bahwa tabrakan tragis itu seharusnya bisa dicegah. Trump mengkritik pihak pengendali lalu lintas udara.

Simak Video: Pesawat yang Tabrak Helikopter di AS Angkut 64 Orang, Jatuh ke Sungai

[Gambas:Video 20detik]

"Pesawat itu berada pada jalur pendekatan yang sempurna dan rutin ke bandara. Helikopter itu terbang lurus ke arah pesawat itu untuk waktu yang lama. MALAM YANG CERAH, lampu-lampu di pesawat itu menyala terang," tulis Trump di aplikasi media sosialnya Truth Social, dilansir AFP, Kamis (30/1/2025).

"Mengapa helikopter itu tidak naik atau turun, atau berbelok. Mengapa menara kontrol tidak memberi tahu helikopter apa yang harus dilakukan alih-alih bertanya apakah mereka melihat pesawat itu. Ini adalah situasi buruk yang sepertinya seharusnya bisa dicegah. TIDAK BAIK!!!"

Sebelumnya, Otoritas Penerbangan Federal (FAA) mengatakan jet regional Bombardier milik PSA Airlines "bertabrakan di udara" dengan helikopter Sikorsky H-60, biasa disebut Black Hawk, saat mendekati lokasi pendaratan di Reagan sekitar pukul 21.00, Rabu (29/1) waktu setempat. Pesawat itu berangkat dari Wichita, Kansas. Pesawat dilaporkan hancur berkeping-keping usai jatuh ke Sungai Potomac akibat tabrakan tersebut.

Simak Video: Pesawat yang Tabrak Helikopter di AS Angkut 64 Orang, Jatuh ke Sungai

[Gambas:Video 20detik]

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

Read Entire Article
Koran | News | Luar negri | Bisnis Finansial