Pekerja berjalan melewati pecahan kaca di Bandara Internasional Sana'a setelah serangan udara Israel di Yaman, Jumat (27/12/2024). (AP Photo/Osamah Abdulrahman)
Israel melancarkan serangan udara besar-besaran ke Yaman dengan menargetkan Bandara Internasional Ibu Kota Sanaa hingga markas militer negara tersebut pada Kamis (26/12). Serangan Israel ini balasan atas serangan milisi Houthi beberapa waktu lalu. (AP Photo/Osamah Abdulrahman)
Serangan ini menyasar bandara, fasilitas militer, dan pembangkit listrik di Yaman yang sampai saat ini dikuasai oleh milisi Houthi. Houthi merupakan bagian dari aliansi milisi Timur Tengah yang dekat dengan Iran atau "Poros Perlawanan". (AP Photo/Osamah Abdulrahman)
Menurut saksi mata kepada AFP memaparkan Israel menghantam Bandara Internasional Sanaa dengan "lebih dari enam" rudal. Serangan udara juga menyasar pangkalan udara Al-Dailami tak jauh dari bandara. (REUTERS/Khaled Abdullah)
Juru bicara Houthi, Mohammed Abdulsalam, menyebut serangan Israel ini terjadi sehari setelah Houthi menembakkan rudal dan dua drone ke Israel. Houthi menganggap serangan Israel ini "kejahatan Zionis terhadap seluruh rakyat Yaman." (REUTERS/Khaled Abdullah)
Sementara itu militer Israel menyatakan bahwa pasukan jet tempurnya telah "melakukan serangan berbasis intelijen terhadap target militer milik rezim teroris Houthi." (REUTERS/Khaled Abdullah)
Target tersebut termasuk "infrastruktur militer" di bandara dan pembangkit listrik di Sanaa dan Hodeida, serta fasilitas lainnya di pelabuhan Hodeida, Salif, dan Ras Kanatib, menurut pernyataan Israel. (REUTERS/Khaled Abdullah)