Mengokohkan Kepercayaan Rakyat, 100 Hari Prabowo-Gibran

2 hours ago 2

Jakarta -

Memasuki pergantian tahun 2025, program makan bergizi gratis (MBG) atau sebelumnya populer dengan istilah makan siang gratis resmi diluncurkan. Bertepatan dengan semester baru, usai libur panjang Natal dan Tahun Baru, anak-anak sekolah di seluruh Indonesia kini mulai menikmati paket makanan seperti dijanjikan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka pasca-masa kampanye Pilpres lalu.

Pada tahap awal program MBG telah menjangkau 26 provinsi yang tersebar di 190 titik dan menyasar 3 juta penerima manfaat mulai dari tingkat PAUD hingga SLTA, termasuk pula santri, balita, serta ibu hamil dan menyusui. Badan Gizi Nasional (BGN) mengoperasikan satuan pelayanan pemenuhan gizi (SPPG) untuk memasok makanan sesuai standar gizi, kebersihan, dan limbah.

Ditargetkan pada akhir 2025 jumlah penerima manfaat menembus 15-17,5 juta orang yang dilayani oleh 5 ribuan dapur SPPG. Di samping itu sebanyak 140 UMKM telah terlibat dalam rantai pasok program MBG, dan jumlahnya diproyeksikan akan terus bertambah seiring dibukanya pendaftaran bagi mitra BGN dari ribuan UMKM, koperasi, dan BUMDes.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Program unggulan pemerintahan Prabowo-Gibran ini menyedot anggaran hingga Rp 71 triliun dari APBN 2025. Kemungkinan anggaran yang dibutuhkan bisa bertambah, mengingat saat ini harga makanan dipatok lebih rendah sebesar Rp 10 ribu tiap porsinya. Selain itu tidak setiap paket makanan dilengkapi dengan susu, baru bisa diberikan setidaknya seminggu sekali.

Program MBG diharapkan dapat menurunkan angka malnutrisi dan stunting, di mana gizi buruk yang dialami anak-anak Indonesia masih sebanding dengan kondisi di negara-negara sub-Sahara benua Afrika. Selain menjadi investasi strategis sumber daya manusia, program MBG juga bisa mendorong pertumbuhan ekonomi sampai ke pedesaan dengan adanya permintaan hasil bumi lokal.

Bukti Program Merakyat

Terlaksananya program MBG menjadi catatan penting pada 100 hari usia pemerintahan Prabowo-Gibran yang akan jatuh pada akhir Januari 2025 nanti. Satu demi satu janji kampanye dilunasi, sekaligus membuktikan visi kerakyatan Prabowo-Gibran melalui berbagai program prioritas yang tengah digulirkan.

Program prioritas lainnya yang akan segera dinikmati masyarakat adalah pemeriksaan kesehatan gratis bagi yang sedang merayakan ulang tahun. Dilaksanakan mulai Februari 2025, program tersebut ditargetkan menjangkau 60 juta orang pada tahun pertama dan mencapai 200 juta orang dalam lima tahun mendatang.

Prabowo berkomitmen untuk mengurangi tingginya angka kematian akibat penyakit jantung, stroke, dan diabetes. Karena itu deteksi dini bisa mengurangi risiko dan mencegah kematian, di mana data Registrasi Sosial Ekonomi (Regsosek) menunjukkan penyakit tidak menular menjadi penyebab utama kematian. Tercatat lebih dari 600 ribu orang meninggal setiap tahun akibat penyakit kardiovaskular.

Pemerintah menganggarkan Rp 4,7 triliun pada 2025 untuk pemeriksaan kesehatan gratis mencakup 14 penyakit yang terbagi menurut kelompok usia dari balita hingga lansia, termasuk skrining kanker payudara dan leher rahim bagi perempuan. Upaya promotif dan preventif ini juga diharapkan dapat meningkatkan kepedulian masyarakat soal kesehatan dengan melakukan medical check-up berkala.

Masih terkait kesehatan, program quick wins lainnya adalah eliminasi tuberculosis (TB), di mana data WHO pada 2023 menunjukkan Indonesia masih menempati peringkat kedua terbesar dunia setelah India dengaan 385 kasus per 100 ribu penduduk. Pemerintah mengalokasikan anggaran setidaknya Rp 8 triliun untuk menuntaskan masalah TB di Indonesia.

Pemerintah juga berencana membangun 66 rumah sakit (RS) lengkap di daerah terpencil dan tertinggal (3T), dengan meningkatkan RS tipe D menjadi tipe C disertai alokasi sarana, prasarana, dan alat kesehatan. Anggaran yang disiapkan pemerintah mencapai Rp1,8 triliun, diharapkan sebanyak 32 RS sudah bisa dibangun dalam tahun ini.

Dalam bidang pendidikan, pemerintah akan melakukan renovasi 10.440 sekolah negeri dan swasta pada 2025 dengan anggaran Rp 17,1 triliun. Prabowo menginginkan sekolah-sekolah harus bagus dan bersih, tidak boleh lagi ada yang atapnya runtuh atau tidak memiliki toilet. Bahkan Prabowo minta setiap sekolah dilengkapi teknologi pembelajaran yang canggih hingga daerah-daerah terpencil.

Untuk meningkatkan kesejahteraan para guru, pemerintah mengalokasikan anggaran Rp 81,6 triliun dengan menambah satu kali gaji pokok guru ASN dan tunjangan profesi Rp 2 juta/bulan bagi guru non-ASN, serta bantuan cash transfer bagi guru honorer. Tambahan gaji tersebut diberikan melalui program sertifikasi dan pelatihan, sekaligus bagian dari upaya meningkatkan profesionalisme guru.

Program prioritas Prabowo-Gibran lainnya yang menyentuh lapisan menengah ke bawah adalah penghapusan utang bagi pelaku UMKM yang akan dimulai pada minggu kedua Januari 2025. Pada tahap awal sebanyak 67 ribu UMKM akan menerima manfaat dengan total nilai utang yang dihapus mencapai Rp 2,4 triliun.

Sebelumnya Presiden Prabowo telah mengeluarkan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 47 tahun 2024 yang mengatur tentang hapus buku dan hapus tagih atas piutang macet UMKM pada bank-bank BUMN anggota Himbara. Prabowo pernah berjanji akan memutihkan kredit macet sejuta pelaku UMKM yang totalnya mencapai Rp 14 triliun supaya bisa kembali mengajukan pinjaman baru.

Perbankan sebetulnya telah banyak melakukan hapus buku terhadap kredit macet dari masa krisis moneter 1998, krisis keuangan global 2008, hingga pandemi Covid-19, tetapi bank-bank Himbara perlu payung hukum untuk melakukan hapus tagih. Dengan adanya kebijakan ini, diharapkan para pelaku UMKM seperti petani dan nelayan yang memproduksi pangan bisa terus melanjutkan usaha.

Ada sejumlah kriteria bagi UMKM yang berhak menikmati pemutihan utang, yaitu maksimal memiliki piutang Rp 500 juta, masuk dalam daftar hapus buku bank-bank Himbara sejak 5 tahun lalu sebelum terbitnya PP, dan nasabah tidak lagi memiliki kemampuan untuk membayar karena tidak lagi memiliki agunan.

Kriteria tersebut perlu menjadi pedoman supaya tidak terjadi moral hazard , misalnya bagi pelaku UMKM yang mengalami tunggakan macet pada kredit usaha rakyat (KUR) tidak masuk dalam program tersebut. Program KUR sendiri masih berlangsung atau belum habis pelaksanaannya, serta dijamin oleh Jamkrindo dan Askrindo, dan telah mendapatkan subsidi sehingga bunganya rendah.

Pemerintah berencana melanjutkan program KUR yang telah berjalan berjalan sebelumnya, dengan menaikkan target penyaluran mencapai Rp 300 triliun pada 2025. Sebagai catatan, sepanjang 2024 realisasi penyaluran KUR sebesar Rp 280 triliun atau melampaui 100,10% dari target. Kebijakan KUR 2025 juga akan menerapkan inovasi credit scoring dalam menentukan kualitas calon debitur.

Bank Rakyat Indonesia (BRI) mendorong adanya dua skema KUR yaitu inklusivitas dan graduasi pelaku UMKM. Dari catatan BRI, skema inklusi supaya semakin banyak yang mengakses KUR maka plafonnya sampai Rp50 juta. Jika pelaku UMKM bisa mengakses hingga Rp 70 juta dan berlangsung 3-4 siklus, maka dipandang bisa naik kelas atau sudah siap maju ke kredit komersial.

Dari hasil monitoring Kementerian Koordinator Perekonomian, capaian KUR pada kuartal I/2024 menunjukkan jumlah debitur baru mendominasi hingga 90,74%, sedangkan debitur KUR yang mengalami graduasi ke skema pembiayaan yang lebih tinggi baru sebesar 18,76%. Pemerintah menargetkan KUR 2025 menjangkau 2 juta debitur baru dan ada 1 juta debitur yang bergraduasi.

Sementara itu pemerintah juga berupaya memperluas akses pendanaan dengan dana pinjaman bergulir berbunga rendah. Kredit murah tersebut bisa diberikan kepada pekerja migran yang membutuhkan banyak uang untuk pelatihan hingga berangkat ke luar negeri. Program tersebut menduplikasi kesuksesan BUMN PNM memberikan pinjaman kepada ibu-ibu pelaku usaha.

Berbagai program kerakyatan dalam 100 hari pemerintahan baru tersebut menjadi bukti kesungguhan Prabowo-Gibran memenuhi janji politik melalui program-program prioritas yang dirasakan langsung oleh rakyat. Keberhasilan melunasi janji kampanye tahun ini dan tahun akan datang, menjadi modal kuat bagi Prabowo-Gibran mengokohkan kepercayaan publik secara luas.

Endang Tirtana Politisi dan Pemerhati Politik.

(idh/idh)

Read Entire Article
Koran | News | Luar negri | Bisnis Finansial