Asap putih mengepul dari cerobong Kapel Sistina di Vatikan pada Kamis (8/5/2025), sekitar pukul 18.45 waktu setempat. Asap putih itu menandakan 133 kardinal di dalam telah memilih Paus baru, pemimpin umat Katolik di seluruh dunia. (AFP/TIZIANA FABI)
Nama Paus Leo XIV kemudian diumumkan kepada seluruh umat yang menantikan di Lapangan Basilika Santo Petrus. Balkon Basilika Santo Petrus menjadi saksi bisu momen penting setiap pengumuman paus baru. (Getty Images/AlexandreFagundes)
Kardinal Robert Francis Prevost dengan nama kepausan Leo XIV terpilih menjadi paus baru untuk memimpin Gereja Katolik dan Kepala Negara Vatikan. Paus Leo XIV merupakan paus pertama asal Amerika Serikat (AS). (REUTERS/Guglielmo Mangiapane)
Foto: REUTERS/Yara Nardi
Paus Leo XIV kemudian tampil di salah satu balkon Basilika Santo Petrus untuk menyapa dan memberi berkat kepada dunia. Ia mengucapkan terima kasih kepada para Kardinal karena telah memilihnya sebagai paus. Dia mengajak umat untuk setia kepada Yesus Kristus. (REUTERS/Francesco Sforza)
Paus Leo XIV meminta izin untuk melanjutkan berkat Paus Fransiskus yang meninggal pada usia 88 tahun . Dia juga menyempatkan diri menyampaikan terima kasih untuk Paus Fransiskus. Getty Images/Vatican Pool
Momen tersebut menjadi sejarah baru. Robert Prevost adalah paus pertama yang berasal dari Amerika Serikat, dan kehadirannya di balkon itu disambut tepuk tangan meriah, sorakan bahagia, dan dering lonceng besar dari Basilika. (REUTERS/Murad Sezer)
Dalam pidato perdananya, Paus Leo XIV menyampaikan pesan damai dan ajakan persatuan lintas budaya serta iman. Ia menegaskan pentingnya solidaritas dan kerja sama menghadapi tantangan dunia modern, sembari tetap berakar pada nilai-nilai injili. (REUTERS/Yara Nardi)
Ribuan umat Katolik dan warga Vatikan pun berkumpul di Lapangan Santo Petrus pada Kamis (8/5/2025) untuk menyambut kemunculan perdana Paus Leo XIV. (REUTERS/Alkis Konstantinidis)
Tangis haru dan nyanyian pujian terdengar di antara kerumunan, menandai momen penting dalam sejarah Gereja Katolik. Bagi warga Vatikan, menyambut paus baru adalah pengalaman spiritual yang tak terlupakan, dan menjadi awal dari babak baru kepemimpinan rohani yang mereka yakini membawa berkah. (REUTERS/Hannah McKay)