Pekanbaru -
Kapolda Riau Irjen Herry Heryawan memulai gerakan penanaman pohon. Sebanyak 10.000 tunas pohon ditanam di Dumai untuk pelestarian lingkungan di Bumi Lancang Kuning.
Dalam sambutannya, Irjen Herry Heryawan menyampaikan rasa syukur atas terlaksananya pencanangan penanam pohon ini. Herry Heryawan mengatakan penanaman pohon bukan sekadar untuk melestarikan lingkungan, tetapi juga bentuk tanggung jawab manusia terhadap alam.
"Kita ingin menunjukkan bahwa upaya-upaya kolaboratif yang dipimpin oleh pimpinan Forkopimda Bapak Gubernur itu akan berjalan, dengan kita membuat komitmen bersama," ujar Herry Heryawan, di Jalan Soekarno-Hatta, Dumai, Kamis (27/3/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ada 10.000 jenis tanaman yang ditanam Herymen dan jajaran Forkopimda, antara lain matoa, trembesi, mahoni, petai, jengkol, ketapang, aren, sirsak dan masih banyak lagi.
Irjen Herry Heryawan menegaskan komitmennya untuk mencegah karhutla dengan melakukan mitigasi dan upaya preventif. Ia juga menekankan pentingnya kesiapsiagaan alat dan pemanfaatan aplikasi dalam penanganan terhadap bencana karhutla.
Kapolda Riau Irjen Herry Heryawan memulai pencanangan penanaman pohon. (Foto: dok. Istimewa)
Ia mengatakan penanaman pohon merupakan investasi untuk masa depan. Pohon memberikan kehidupan demi keberlangsungan di masa yang akan datang.
"Bagaimana kita bisa membuat bumi bisa bernapas, kalaupun bisa bernapas akan adanya kehidupan untuk anak cucu kita ke depan yang lebih baik," ujar polisi yang akrab disapa Herymen ini.
Herry Heryawan juga menekankan pentingnya menjaga lingkungan untuk masa depan generasi bangsa. Menanam pohon, sama halnya dengan memberikan kehidupan baru untuk generasi yang akan datang.
"Kalau bumi bisa bernapas, maka ada kehidupan untuk anak cucu kita ke depan yang lebih baik," tambahnya.
Gubernur Riau Abdul Wahid (Foto: dok. Istimewa)
Dalam acara tersebut, Kapolda Riau juga mengajak mahasiswa Cipayung Plus untuk bergabung dalam upaya menjaga kelestarian lingkungan di Bumi Lancang Kuning.
"Tunas-tunas kita ini adalah penerus-penerus kita, tunas-tunas kita ke depan," ujarnya.
Di berbagai kesempatan, Herymen, begitu sapaannya, mengajak masyarakat untuk menanam pohon. Selain untuk keberlanjutan lingkungan, tetapi menanam pohon adalah tanggung jawab bersama.
"Filosofi pohon, pohon yang kuat itu mempunyai batang yang kokoh tempat kita bersandar, dahan yang kuat untuk kita bergantung, daun yang lebat untuk kita bernaung, dan mempunyai akar yang kuat tempat kita bersela," kata Herymen.
Gubernur Riau Abdul Wahid yang turut menghadiri kegiatan tersebut mengapresiasi inisiasi Irjen Herry Heryawan dalam pencanangan gerakan menanam pohon ini.
"Pohon pindah yang diinisiasi oleh Pak Kapolda hari ini kegiatannya luar biasa positif, ini dalam rangka kita menjaga kelestarian alam membuat gerakan penanaman pohon serta kami kemarin ada rapat di Menkopolkam tentang siaga karhutla hari ini. Luar biasa kita pengin ada gerakan awal bagaimana jangan terjadi karhutla," kata Abdul Wahid.
(mea/dhn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini