Chat Indira 'Lulus Tes Pramugari' Sebelum Kebakaran Glodok Plaza

9 hours ago 3
Jakarta -

Kabar bahagia dari Indira Seviana Bela (25) kini menjadi abu-abu. Indira yang awalnya mengabarkan lulus tes pramugari kini menjadi salah satu daftar orang hilang dalam kebakaran di Glodok Plaza, Jakarta Barat.

Indira kala itu pamit kepada orang tua untuk pergi jalan-jalan bersama teman-temannya. Indira disebut pergi bersama enam temannya.

Keluarga korban hilang kebakaran Glodok Plaza. (Taufiq/detikcom)Foto: Keluarga korban hilang kebakaran Glodok Plaza, Diah, kakak dari Indira Seviana Bela. (Taufiq/detikcom)

Hal ini diceritakan sang kakak, Diah, yang turut mendatangi lokasi untuk mencari keberadaan sang adik. Terakhir kabar bahagia itu disampaikan Indira ke sang ibu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sebelum kejadian, dia korban namanya Indira. Indira ini WA mamanya, kira-kira jam 8, 'izin mama aku baru lulus ujian'. Kebetulan mereka dari maskapai penerbangan, 'habis ujian aku mau jalan-jalan sama temen-temen'" kata Diah kepada wartwan di Glodok Plaza, Jumat (17/1/2025).

"Nah dari situ sudah lost contact, besoknya jam 2 teman se-apartemennya info ke mamanya, 'Ma, Indira nggak pulang, Bela nggak pulang, mama nggak tahu emang ada kejadian di Glodok? Mereka pada ke Glodok'. Dari situ lari ke sini, mamanya sama tantenya," jelasnya.

Setelah mengetahui kabar itu, Diah langsung bergegas ke RS Polri untuk mengurus berkas dan memastikan keluarganya sudah ditemukan apa belum. Pihak keluarga pasrah dengan keadaan saat ini.

"Semalam yang datang ke sini memang mamanya, saya ini kakak sepupunya. Aku ke sini urus untuk kasih berkas, karena pencariannya belum ada kabar belum ada hasilnya. Kalau semalam mamanya bilang pasrah ajalah, karena kondisinya kayak gini," ucap dia.

RS Polri Ambil DNA Keluarga Korban

Petugas damkar masih mencari orang yang dilaporkan hilang saat kebakaran Glodok Plaza. Salah satu lantai yang disisir ialah lantai 8. Begini penampakannya. (dok Damkar Jakbar) Foto: Petugas damkar masih mencari orang yang dilaporkan hilang saat kebakaran Glodok Plaza. Salah satu lantai yang disisir ialah lantai 8. Begini penampakannya. (dok Damkar Jakbar)

RS Polri Kramat Jati menerima lima kantong jenazah korban kebakaran Glodok Plaza. Selanjutnya, RS Polri mengambil sampel DNA keluarga korban untuk mengidentifikasi jenazah.

"Pertama, pemeriksaan autopsi dulu, bisanya bekerja sama dengan Biro Laboratorium Pusdokkes di Bidang Laboratorium DNA, karena kita mengajak dari laboratorium DNA untuk pengambilan sampel. Dari situ baru dilakukan pemeriksaan," kata Kepala Rumah Sakit (Karumkit) Polri Kramat Jati Brigjen Prima Heru Yulihartono saat ditemui wartawan di RS Polri Jumat (17/1).

Saat ini, pihaknya juga menerima satu laporan dari keluarga yang kehilangan anggota keluarga di Glodok Plaza. Selanjutnya, keluarga tersebut akan dimintai data-data keluarga serta korban sebagai pembanding.

"Pertama data gigi, mungkin sidik jari, mungkin kita akan mengambil sampel DNA dari pembanding keluarga," jelasnya.

RS Polri juga akan bekerja sama dengan Puslabfor, dan Biddokpol Pusdokkes Polri untuk identifikasi jenazah. Kerja sama tersebut dilakukan karena kondisi jenazah yang tak utuh.

"Kami nanti akan bekerja sama dengan Inafis, Puslabfor, dan Biddokpol Pusdokkes Polri untuk melakukan pemeriksaan kelima kantong jenazah tersebut," ujarnya.

"Kita sudah koordinasi, nanti pengambilan jenazah akan bekerja sama dengan Biddokes untuk mengantisipasi supaya, karena jenazah ini kan tercecer sehingga untuk antisipasi, kordinasi dengan damkar dan BPBD," tambahnya.

14 Orang Hilang

Petugas damkar masih mencari orang yang dilaporkan hilang saat kebakaran Glodok Plaza. Salah satu lantai yang disisir ialah lantai 8. Begini penampakannya. (dok Damkar Jakbar) Foto: Petugas damkar masih mencari orang yang dilaporkan hilang saat kebakaran Glodok Plaza. Salah satu lantai yang disisir ialah lantai 8. Begini penampakannya. (dok Damkar Jakbar)

BPBD Jakarta melaporkan data terkini mengenai orang hilang dalam peristiwa kebakaran gedung Glodok Plaza, Jakarta Barat. Jumlah orang hilang bertambah menjadi 14 orang, padahal sebelumnya 11 orang.

Data ini disampaikan BPBD Jakarta dalam siaran pers yang diterima, Jumat (17/1/2025). Data ini diperbarui pukul 08.00 WIB.

"Informasi orang hilang yang sudah melapor ke poskotis: 14 orang," bunyi keterangan pers BPBD Jakarta.

Mereka yang dilaporkan hilang adalah:

1. Aulia Belinda (28)
2. Deri Sauki (25)
3. Osima Yukari (25)
4. Aldrina S (29)
5. Ade Aryati (29)
6. Shinta Amelia (20)
7. Indira Seviana Bela (25)
8. Keren Shalom J (21)
9. Intan Mutiara (26)
10. Desti
11. Zukhi F Radja (42)
12. Chika Adinda Yustin (26)
13. Muljadi (56),
14. Dian Cahyadi (38).

(azh/azh)

Read Entire Article
Koran | News | Luar negri | Bisnis Finansial