Catat! Ini Tanggal Diskon Tarif Tol Trans Jawa

16 hours ago 6

Jakarta -

Diskon tarif tol 20% bakal berlaku pada periode mudik Lebaran 2025 di ruas tol yang dikelola oleh PT Jasa Marga (Persero) Tbk. Penerapan diskon bakal berlaku selama 8 hari yang dibagi pada saat arus mudik dan arus balik.

Direktur Utama Jasa Marga Subakti Syukur menjelaskan, periode pertama diskon berlaku mulai 24 Maret sampai 27 Maret 2025. Lalu saat arus balik, diskon tarif tol berlaku pada 3-4 April serta 8-9 April 2025.

"Kami memberikan 8 hari, yaitu 24 sampai 27 Maret 2025 itu di arus mudik dan arus baliknya 3 dan 4 April, serta 8 dan 9 April di antara hari puncak (puncak arus balik) yang tadi tanggal 6," kata Subakti dalam Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi VI DPR RI di Senayan, Jakarta Pusat, Senin (17/3/2025).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurutnya penerapan diskon tarif adalah untuk menjaga kelancaran pelayanan masyarakat selama periode mudik lebaran. Subakti juga menyebut potongan tarif tahun ini lebih lama dibandingkan kebijakan diskon tarif tol tahun-tahun sebelumnya.

"Jasa Marga memberikan potongan tarif yang tidak biasa juga, biasanya 4 hari, 2 hari sebelum Lebaran, dan 2 hari setelahnya. Tahun ini atas saran dari Kementerian BUMN dan Kementerian Perhubungan, dari perhitungan bersama kami memberikan 8 hari," tuturnya.

Sebelumnya, Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga, Lisye Octaviana, menjelaskan potongan tarif tol ini akan berlaku bagi para pengguna jalan yang melakukan perjalanan menerus.

Kemudian potongan juga hanya berlaku jika pengguna jalan melakukan transaksi dengan saldo kartu uang elektronik yang mencukupi, serta data asal dan golongan kendaraan yang terbaca.

"Inisiatif ini tidak hanya memberikan manfaat ekonomi langsung melalui pemberian potongan tarif, tetapi juga berperan strategis dalam mengurangi potensi kepadatan di Jalan Tol Trans Jawa dengan mendistribusikan arus kendaraan secara lebih merata," kata Lisye dalam keterangan resminya.

Potongan atau diskon tarif tol ini akan diterapkan untuk jalan tol yang dikelola oleh Jasa Marga Group yaitu Integrasi Jalan Tol Jakarta-Cikampek & Jalan Layang MBZ, Jalan Tol Palimanan-Kanci, Jalan Tol Batang-Semarang dan Jalan Tol Semarang Seksi ABC.

Secara rinci penerapan diskon tol ini diberlakukan selama 4 hari pada arus mudik mulai dari tanggal 24 Maret 2025 pukul 05.00 WIB sampai dengan 28 Maret 2025 pukul 05.00 WIB untuk pengguna jalan dari GT Cikampek Utama menuju GT Kalikangkung.

Adapun sebanyak 2,18 juta kendaraan diproyeksi meninggalkan wilayah Jakarta pada periode mudik lebaran 2025. Rinciannya, 419 ribu kendaraan melintas melalui Gerbang Tol (GT) Cikupa, 314 ribu kendaraan melalui GT Ciawi, 793 ribu kendaraan melalui GT Cikampek Utama, dan 331 kendaraan melalui GT Kalihurip Utama.

Jumlah tersebut adalah yang melakukan perjalanan pada 21 Maret 2025 atau H-10 Lebaran sampai 1 April 2025 atau H2 Lebaran. Menurut Subakti, puncak arus mudik bakal terjadi pada Jumat, 28 Maret 2025 atau H-3 Lebaran.

"Puncak mudik yaitu tanggal 28 (Maret) maupun di tanggal 6 (April) pada saat harus balik," kata Subakti dalam Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi VI DPR RI di Senayan, Jakarta Pusat, Senin (17/3/2025).

Berdasarkan materi paparannya, ada 232 ribu kendaraan yang melintas di jalan tol yang dikelola oleh Jasa Marga. Jumlah itu 50% lebih banyak dari hari normal namun lebih rendah 9% dibanding periode yang sama tahun lalu.

Sementara itu pada periode balik Lebaran ada 2,29 juta kendaraan yang masuk ke Jakarta selama 31 Maret sampai 11 April 2025. Mereka melintasi gerbang tol yang sama dengan periode mudik sebelumnya.

Puncak arus balik terjadi hari Minggu, 6 April 2025 atau H+5 Lebaran. Pada tanggal tersebut 264 ribu kendaraan melintasi tol yang dikelola Jasa Marga, yang mana jumlah itu 55% lebih besar dari hari normal dan lebih sedikit 1% dibanding puncak arus balik 2024.

(ily/kil)

Read Entire Article
Koran | News | Luar negri | Bisnis Finansial