Upaya Chandra Asri Group Dorong Kesejahteraan Masyarakat

12 hours ago 9

Jakarta -

PT Chandra Asri Pacific Tbk (Chandra Asri Group) berkomitmen dalam mendorong kesejahteraan masyarakat melalui serangkaian program seperti pengentasan kemiskinan, pemberdayaan kelompok tani dan nelayan, hingga pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) unggul.

Direktur Legal, External Affairs & Circular Economy Chandra Asri Group, Edi Rivai, mengungkapkan seluruh inisiatif Chandra Asri Group tersebut untuk terus memperkuat mitra pertumbuhan yang berkelanjutan di Indonesia.

"Dengan semangat kolaborasi dan inovasi, perusahaan berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam mewujudkan Asta Cita dan membawa Indonesia menuju masa depan yang lebih sejahtera dan inklusif," ujar Edi dalam keterangan tertulis, Jumat (2/5/2025)

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam upaya pengentasan kemiskinan, Chandra Asri Group rutin mendistribusikan 5.000 paket sembako untuk kelompok rentan yang berada di area operasional Perusahaan. Pada tahun 2025 ini, bantuan telah disalurkan pada momentum Ramadan berupa 14,3 ton beras dan 1.640 dus mie instan.

Chandra Asri Group juga menjalin kemitraan dengan 10 organisasi masyarakat lokal di area operasional di Cilegon yang bergerak dalam sektor ekonomi, keagamaan, sosial,
dan budaya, untuk membangun hubungan yang harmonis dan berkelanjutan dan telah memberikan manfaat setiap tahunnya untuk 3.035 orang.

Selain itu, Chandra Asri Group turut melakukan pemberdayaan masyarakat pesisir melalui aktivitas pemilahan dan pengumpulan sampah secara kolektif melalui Bank Sampah.

Sejumlah 1.592 masyarakat telah berpartisipasi, dengan total tabungan di Bank Sampah mencapai Rp 51.300.000 dari penukaran sampah sejak tahun 2021 dengan total sampah yang terkelola sebesar 508.8 ton.

Chandra Asri Group juga aktif mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat melalui pemberdayaan komunitas peternak. Sebanyak 55 peternak lokal diberdayakan untuk budidaya domba dengan sistem peternakan terpadu. Mereka mampu mengelola 39,1 ton limbah ternak menjadi 2.003 karung pupuk organik yang menjadi tambahan pendapatan bagi para peternak.

Selain itu terdapat pula pembinaan untuk efisiensi penghematan perawatan kandang ternak senilai Rp 1.296.000 per tahun.

Chandra Asri Group juga memberdayakan 14 perempuan untuk mengolah daging domba menjadi Rabeg yang merupakan makanan khas cilegon. Melalui merk Rabeg Asri, kelompok ini telah memproduksi sebanyak 700 kemasan rabeg siap saji yang telah di perjual belikan, dan juga sebagai makanan kebencanaan serta PMT untuk kelompok rentan.

Selain itu terdapat pula pelatihan Budidaya Ikan dalam Ember dan Pengolahan ikan padat gizi untuk 92 orang bekerja sama dengan tenaga ahli dari Perguruan Tinggi lokal sebagai pemateri dan pendamping.

Di bidang Pendidikan, Chandra Asri Group menggelar program beasiswa untuk jenjang D1 hingga S1 untuk anak yatim, piatu, dhuafa, masyarakat sekitar, serta anak karyawan berprestasi.

Beasiswa yang diberikan mencakup beasiswa reguler, ikatan dinas, dan kerja sama dengan perguruan tinggi mitra telah disalurkan kepada 978 siswa.

Sebanyak tujuh fasilitas Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) juga mendapatkan renovasi dari Chandra Asri Group. Upaya ini dikatakan telah meningkatkan rata-rata jumlah murid sebesar 10% setelah perbaikan, serta memberikan manfaat langsung kepada 54 guru dan 1.463 siswa.

Perusahaan turut menyelenggarakan pelatihan peningkatan kompetensi untuk 80 guru SMA dan sederajat, khususnya di bidang sains, teknologi, dan Bahasa Inggris, dengan fokus pada metode pembelajaran inovatif dan keterampilan teknis.

Masih dalam rangka penciptaan SDM unggul, Chandra Asri Group turut terlibat dalam upaya intervensi gizi holistik sejak tahun 2019 melalui pendirian pos gizi ibu & anak. Fasilitas ini ditujukan untuk mendukung kesehatan ibu hamil dengan Kekurangan Energi Kronik (KEK) dan balita yang mengalami stunting, melalui serangkaian layanan seperti pemeriksaan kesehatan, Pemberian Makanan Tambahan (PMT), kelas ibu dan parenting, serta dukungan psikologis dan medis dari dokter spesialis.

"Hingga kini, tercatat 31.056 PMT telah didistribusikan, 366 ibu berperan aktif dalam percepatan penurunan stunting, 256 balita mendapatkan intervensi kesehatan dan bantuan PMT, serta 110 ibu hamil dengan KEK memperoleh layanan kesehatan yang komprehensif. Upaya ini menjadi bagian penting dalam memastikan terpenuhinya gizi dan kesehatan generasi penerus bangsa sejak dini," pungkas Edi.

Simak juga Video Menkop Budi Arie: Kesejahteraan Masyarakat Bisa Diwujudkan Lewat Koperasi

(prf/ega)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

Read Entire Article
Koran | News | Luar negri | Bisnis Finansial