Saat Banjir Jakarta Selalu Jadi 'Wahana' Bocah Main Air

9 hours ago 3
Jakarta -

Banjir yang merendam Jakarta menjadi 'wahana' bocah main air. Meskipun tidak ada jaminan keamanan, nyatanya ini adalah fenomena yang sering terjadi saat banjir melanda.

Tidak ada yang memastikan apa yang ada di dasar air banjir yang keruh, tidak ada pula yang memastikan apakah air banjir benar-benar steril dari aliran listrik. Anak-anak Jakarta tetap nyebur di banjir.

Suasana ceria tampak saat banjir kawasan Jl Kemuning, Pejaten Timur, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Senin (3/3/2025) tadi. Anak-anak ramai bermain di genangan air, membawa bola plastik, galon, gayung, hingga sepeda. Air luapan Kali Ciliwung mendadak jadi wahana berenang di banjir sedalam 70 cm ini.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ayo, Bang, renang, gini... gini.... Bisa nggak?" kata seorang anak. Anak-anak di sini sudah bermain air sejak pukul 08.00 WIB dan masih bermain hingga menjelang sore tadi.

Banjir di Jalan Kemuning, Pejaten Timur, Jaksel menjadi wahanan dadakan bocah main air, Senin (3/3/2025).Banjir di Jalan Kemuning, Pejaten Timur, Jaksel, menjadi wahana dadakan bocah main air, Senin (3/3/2025). (Taufiq Syarifudin/detikcom)

Beberapa anak laki-laki menanggalkan bajunya, disimpan di meja yang terletak tak jauh dari sana. Anak-anak perempuan pun bergabung main air sambil ragu-ragu. Anak yang membawa sepeda kemudian membawa sepedanya ke arah tanjakan. Sesaat dia meluncur dengan cepat ke arah banjir hingga menciprati teman-teman di sekitarnya.

Agaknya, suasana seperti ini memang jamak di banjir Jakarta. Banjir di Rawa Terate, Cakung, Jakarta Timur, 29 Januari 2025 lalu juga dijadikan wahana bermain anak.

Halaman selanjutnya, bermain di banjir rob Jakarta Utara dan banjir di Jaktim:

Bermain di Banjir Rob Jakarta Utara

Sejumlah warga beraktivitas saat banjir rob kawasan Muara Angke, Jakarta Utara, Jumat (13/12/2024). Banjir rob sejak pagi itu kembali merendam permukiman dengan ketinggian air 30 - 50 cm. Anak bermain di banjir rob Muara Angke (Pradita Utama/detikcom)

Anak-anak juga bermain di banjir rob Muara Angke, Penjaringan, Jakarta Utara, 18 Desember 2024. Siang hari, air rob di RW 22 masih setinggi sekitar 50 cm.

Di Penjaringan, 16 Desember 2024, anak-anak juga bermain banjir menggunakan ban dalam. Mereka bertelanjang dada berkubang di air keruh.

Di Kampung Melayu

Banjir di Kampung Kebon Pala, Kampung Melayu, Jatinegara, Jakarta Timur, 28 November 2025, juga sama. Anak-anak berenang ke sana-kemari. Mereka saling menyiramkan air ke teman-temannya. Orang tua di lokasi juga tidak melarang anak-anak bermain banjir.

Salah seorang anak di RT 12, Mira, mengatakan tidak berangkat sekolah karena rumahnya terendam banjir dari malam sebelumnya.

Banjir rob di Penjaringan, Jakarta Utara, telah berlangsung selama 4 hari. Kawasan yang tergenang banjir tersebut kini jadi arena bermain anak-anak.Banjir rob di Penjaringan, Jakarta Utara, telah berlangsung selama 4 hari. Kawasan yang tergenang banjir tersebut kini jadi arena bermain anak-anak. (Pradita Utama/detikcom)

Di Kembangan, Jakbar

7 Juli 2024, banjir langganan dan tak kunjung surut datang lagi di Kembangan Utara, Jakarta Barat. Pantauan detikcom di Jl Nurul Muslimin I siang hari, ketinggian air masih 75 cm. Anak-anak terlihat bermain air di lokasi banjir.

Bukan tanpa bahaya, ada pula risiko membayang bila anak-anak bermain banjir. Ada anak tenggelam di Bekasi.

Simak halaman selanjutnya:

Bocah Hanyut Saat Banjir di Bekasi

Sejumlah anak bermain di tengah banjir di Rawa Terate, Cakung, Jakarta Timur, Rabu (29/1/2025). BPBD DKI Jakarta mencatat sebanyak 54 RT dan 23 ruas jalan tergenang banjir yang terjadi akibat hujan lebat di wilayah Jakarta sejak Selasa (28/1) malam. ANTARA FOTO/Fauzan/tom. Anak-anak bermain banjir di Jakarta. (Antara Foto/Fauzan)

Pada 28 Juni 2024 lalu, aktivitas bermain saat banjir ini membawa akibat berbahaya bagi bocah. Anak berinisial MAAJ berusia 6 tahun hanyut setelah tercebur ke selokan saat bermain banjir bersama teman-temannya.

Petugas gabungan mencari keberadaan korban. BPBD Kota Bekasi pada saat itu mengatakan anak itu jatuh terpeleset ke got selebar 60 cm saat bermain.

Upaya pencarian korban dilakukan dengan sejumlah metode dari pengamatan darat hingga penyusuran gorong-gorong. "Sejauh 1,5 km," kata BPBD Kota Bekasi.

Pencarian korban dihentikan pukul 22.30 WIB malam saat itu.

(dnu/dnu)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu


Read Entire Article
Koran | News | Luar negri | Bisnis Finansial