Kasur 'Penyelamat' Nenek di Bogor saat Rumah Ambrol karena Longsor

1 day ago 8
Kota Bogor -

Satu unit rumah di tepi Sungai Cipakancilan ambruk terbawa longsor di Kelurahan Bondongan, Bogor Selatan, Kota Bogor. Dua orang terluka akibat kejadian ini.

Peristiwa ini terjadi pada Kamis (17/4) pukul 06.20 WIB pagi tadi. Rumah tiba-tiba ambrol dan longsor hingga membuat penghuni tertimbun.

Korban, Titin (61) sempat tertimbun longsoran. Sementara korban lain, Fitria (13) menderita patah tulang akibat tertimpa puing-puing.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berikut informasinya dirangkum detikcom, Jumat (18/4/2025).

Nenek 61 Tahun Sempat Tertimbun Longsor

Seorang nenek usia 61 tahun tertimbun longsoran. Beruntung, korban dapat dievakuasi dengan selamat.

"Betul (terjadi longsor), ada korban tertimbun tapi sudah terevakuasi. Sudah dibawa ke rumah sakit," kata Kalak BPBD Kota Bogor Hidayatullah ketika dimintai konfirmasi, Kamis (17/4).

Pantauan detikcom, rumah ambruk terbawa longsor berada persis di bibir sungai. Sebagian bangunan rumah tampak hilang terbawa longsor.

Korban Tertimbun Selamat Berkat Kasur

Seorang warga bernama Nurohman (60) mengatakan korban berhasil dievakuasi dengan selamat. Korban selamat berkat kasur.

"Posisi Ibu Titin ini di bawah, ketindihan kasur. Tapi, kalau nggak ketindih kasur mah, malah ketimpa puing itu. Jadi posisi Ibu Titin ini ada di bawah kasur. Alhamdulillah bisa selamat, sudah dibawa ke rumah sakit," kata Nurohman ketika ditemui di lokasi.

Selain Titin, seorang korban lain juga terluka. Korban bernama Fitria (13), siswi SMP, yang saat kejadian sedang bersiap untuk sekolah.

"Yang tertimbun satu orang, yang tertimbun cuma bibi aja, yang nenek itu. Ada satu orang lagi perempuan, 13 tahun, yang lagi siap-siap mau sekolah, ikut kebawa (rumah ambruk), jatuh tapi nggak tertimbun. Cuma luka dia, luka di kepala sama kakinya itu," kata Nurohman.

Baca selanjutnya: proses evakuasi

Rumah di pinggir sungai di Bondongan, Kota Bogor longsor Rumah di pinggir sungai di Bondongan, Kota Bogor longsor (M Solihin/detikcom)

Proses Evakuasi Cukup Lama

Nurohman mengatakan kejadian rumah ambrol terjadi tiba-tiba. Warga sempat mendengar suara cukup keras saat longsor terjadi.

"Kejadiannya tadi jam 06.20 WIB. Jadi saya baru bangun tidur, denger suara dulu, 'brukk' begitu. Langsung saya keluar, sama warga langsung ke bawah, evakuasi langsung. Sekarang sudah dibawa ke rumah sakit dua-duanya. Alhamdulillah dua-duanya selamat," kata Nurohman..

Nurohman menceritakan ia dan warga lainnya langsung ke titik longsoran ketika mengetahui Titin tertimbun. Ia menyebut proses evakuasi berlangsung cukup lama karena sempat mencari-cari titik keberadaan Titin sampai akhirnya terlihat tangan Titin yang menjulur ke atas.

"Ya lumayan agak lama juga tadi (proses evakuasi). Kan cari-cari dulu posisinya di mana. Ketahuan tuh tangannya ngangkat kan, langsung digali. Posisinya jadi kaki nekuk, badan nekuk. Nah tangannya ke atas, jadi kelihatan, langsung digali," kata Nurohman.

Proses evakuasi Titin juga sempat mengalami kendala karena rambut panjang Titin tertindih puing. Hingga akhirnya, Titin bisa diselamatkan oleh warga.

"Diangkat pelan-pelan. Itu sempat susah itu diangkatnya, ternyata rambutnya kan panjang, jadi ketindihan, kegencet puing. Puing diangkat baru dibawa ke atas Ibu Titinnya," kata Nurohman.

Lihat juga Video: Kondisi Rumah Warga di Ciamis Rusak Akibat Tebing Longsor

(mea/mea)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini


Read Entire Article
Koran | News | Luar negri | Bisnis Finansial