Eks Navy SEAL Penembak Osama bin Laden Kini Jadi Bos Ganja

3 weeks ago 23

New York -

Robert O'Neill, mantan anggota pasukan khusus Angkatan Laut Amerika Serikat (AS) Navy SEAL yang menembak mati pendiri Al-Qaeda, mendiang Osama bin Laden, kini menekuni bisnis ganja. O'Neill dilaporkan menjadi bos perusahaan ganja yang akan segera menjual mereka ganja berlisensi negara di New York City.

"Saya ingin masuk ke bisnis ganja melalui pengalaman saya di militer dan menyaksikan para veteran (perang) mengalami hal-hal seperti gangguan stres pasca-trauma (PTSD)," ucap O'Neill yang kini berusia 48 tahun saat berbicara kepada New York Post, Selasa (18/2/2025).

"Ini cara yang bagus untuk meredakannya. Ini membantu menghilangkan kebisingan," sebutnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

O'Neill yang merupakan penembak jitu ulung ini mengatakan dirinya berencana menyalurkan sebagian pendapatan dari perusahaannya kepada para veteran perang penyandang disabilitas melalui kelompok amal terpisah.

Diakui oleh O'Neill bahwa ganja menjadi hal terakhir yang ada dalam pikirannya saat masih aktif menjadi anggota komando Navy SEAL, mengingat ganja dan obat-obatan terlarang lainnya sangat dilarang dalam militer.

Namun dia kini meyakini bahwa ganja juga dapat membantu dalam meredakan perdebatan politik yang buruk dan memecah belah di AS. "Jika kita menggunakan ganja, kita bisa melakukan percakapan yang lebih baik. Kita memiliki potensi perdamaian dunia di sini," ujarnya.

Sebagai mantan anggota Tim 6 Navy SEAL, O'Neill menjadi terkenal ketika dia menuai pujian sebagai tentara yang melepaskan tembakan yang menewaskan Osama, dalang serangan 9/11 di AS, dalam operasi rahasia di Abbottabad, Pakistan, tahun 2011 lalu.

Saksikan Live DetikSore:

Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.

Dia bersyukur masih hidup, sambil mengenang bahwa Osama pada saat itu memiliki bahan peledak yang akan membunuh tim komando Navy SEAL yang ditugaskan untuk membawanya keluar dari persembunyian.

"Saya pikir itu akan menjadi hari terakhir saya di Bumi: Kami akan membunuhnya, dan dia akan membunuh kami. Kami mampu memenuhi misi tersebut," kata O'Neill menengah misinya tersebut.

Perusahaan ganja yang didirikan O'Neill memiliki nama Operator Canna Co, yang sama dengan judul bukunya yang menceritakan masa tugasnya sebagai Navy SEAL. Pengalaman militernya tercermin di perusahaannya, dengan situsnya memiliki warna hijau militer dan kursor pada situs itu berbentuk sasaran tembak.

Perusahaan O'Neill menanam dan membudidayakan ganja sendiri dan akan dijual secara eksklusif di toko ganja yang ada di Staten Island dan Queens, juga di Upper West Side dan Soho di Manhattan, New York. Dia meyakini ganja adalah alternatif yang lebih baik daripada alkohol dan obat dengan resep.

"Ganja adalah cara nyata untuk mengatasi stres di masa lalu. Ini adalah cara yang baik bagi orang-orang untuk menghilangkan kecemasan," ucap O'Neill.

Lihat juga Video 'Penampakan 5 Titik Ladang Ganja di Taman Nasional Bromo':

Saksikan Live DetikSore:

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

Read Entire Article
Koran | News | Luar negri | Bisnis Finansial