Candaan soal Margarito Kamis di Hari Rabu Ala Hakim MK

1 month ago 26
Jakarta -

Sidang Mahkamah Konstitusi (MK) dipenuhi canda dan tawa karena kehadiran salah satu ahli pemohon, Margarito Kamis. Hakim MK melontarkan candaan soal Margarito Kamis di hari Rabu.

Candaan itu dilontarkan oleh Wakil Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Saldi Isra. Margarito Kamis duduk sebagai ahli pemohon dalam perkara Pilbup Banggai. Saldi melontarkan beragam jokes bapak-bapak mulai dari soal agama, sepatu hingga nama Margarito.

Momen itu terjadi saat sidang perkara 171/PHPU.BUP-XXIII/2025, di Gedung MK, Jakarta Pusat, Rabu (12/2/2025). Mulanya, Saldi mengatakan setiap ahli memiliki waktu 10 menit untuk memaparkan keterangannya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Nanti kita beri kesempatan maksimal menyampaikan pendapatnya 10 menit, nggak ada tanya jawab. Setelah itu boleh meninggalkan ruangan. Pasti Pak Margarito senang karena ada kontrak di tempat lain, hahaha," kata Saldi sambil tertawa.

Saldi mempersilakan Margarito untuk mengucapkan sumpah. Saldi pun berkelakar saat bertanya apakah Margarito masih beragama islam atau tidak.

"Dipersilakan Prof Margartio Kamis untuk ke depan diambil sumpahnya, masih Islam ya Pak Margarito?" canda Saldi.

Apa saja isi candaan hakim dengan ahli pemohon? Baca halaman selanjutnya.

Candaan Sepatu Margarito

Mahkamah Konstitusi (MK) menggelar sidang pengucapan putusan sela (dismissal) sengketa Pilkada 2024. Ada 310 perkara perselisihan yang disidangkan. Foto: Hakim Saldi Isra (Anggi Muliawati/detikcom

Margarito kemudian maju untuk mengucap sumpah. Saldi kembali melontarkan candaan saat melihat sepatu Margarito.

"Sepatu Pak Margarito ini dibikin sekali 10 tahun ini, nanti udah abis dibikin lagi hahaha," kelakar Saldi.

Margarito pun menyampaikan keterangannya sebagai ahli. Dia menilai peraturan yang dibuat oleh calon bupati nomor urut 1 sekaligus petahana, Amirudin, telah menguntungkan diri sendiri. Margarito mengatakan seharusnya pencalonan Amirudin dibatalkan.

"Kenapa 10 bulan menjelang pendaftaran beliau bikin peraturan bupati yang isinya kayak begitu (realisasi anggaran). Nggak usah ngutip subjektif atau apa nggak usah, kita objektif aja, kalau tidak untuk menggunakan PP itu untuk memenangkan dirinya sendiri, kalau itu tidak disebut penyalahgunaan wewenang disebut apa itu ada faktanya loh itu," kata Margarito.

"Pilihan paling masuk akal batalkan pencalonan, terima kasih, Yang Mulia," sambung Margarito.

Candaan Semangat Margarito Kamis di Hari Rabu

Hakim MK Saldi Isra (dok. YouTube MK) Foto: Hakim Saldi Isra (Anggi Muliawati/detikcom)

Saldi kembali melontarkan candaannya. Dia berkelakar jika Margarito sangat bersemangat meski hari ini masih Rabu.

"Ini baru hari Rabu, kalau hari Kamis lebih semangat lagi dibanding ini hahahaha. Nama beliau kan Margarito Kamis, Rabu saja sudah begitu semangatnya, apalagi Kamis," canda Saldi.

Margarito pun membalas candaan ini. Menurutnya, ia bersemangat karena ada Saldi.

"Bukan, ini karena ada Prof Saldi sama ada Tuan Arsul," balas Margarito.

(rdp/rdp)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu


Read Entire Article
Koran | News | Luar negri | Bisnis Finansial