Bogor -
Banjir melanda Kabupaten Bogor, Jawa Barat (Jabar). Polres Bogor Polda Jawa Barat memberikan bantuan dan perhatian khusus kepada dua kecamatan karena cukup banyak warga terdampak.
"Dari 8 kecamatan yang terdampak, yang mendapatkan perhatian khusus adalah Cisarua pada 2 hari lalu terkait dengan adanya longsor, banjir bandang yang menyebabkan 1 orang meninggal dunia," kata Kapolres Bogor AKBP Rio Wahyu Anggoro, Selasa (4/3/2025).
Dilaporkan ada 5.073 kepala keluarga (KK) terdampak banjir sejak Senin (3/3) kemarin. Ribuan keluarga tersebut tinggal di Kemacatan Gunungputri, Kabupaten Bogor.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Banjir berangsur surut, namun terlihat tumpukan lumpur cukup tebal. (dok. Polres Bogor)
AKBP Rio mengatakan banjir di Desa Bojongkulur, Kecamatan Gunungputri, sempat mencapai ketinggian dua meter di beberapa bagian rumah. Polres Bogor beserta anggota TNI dan bantuan Brimob Resimen 3 mengevakuasi warga untuk mengungsi.
"Khusus yang Desa Bojongkulur, ada 5.000 KK yang terdampak yang kita ungsikan. Dan kami telah membuat 3 posko tanggap darurat yang di mana, masing-masing posko kita bangun beberapa dapur umum, mengingat ini bulan suci Ramadan," jelasnya.
Afif memaparkan sebanyak 24 daerah akan melaksanakan PSU lalu dua daerah yang harus melakukan perbaikan berita acara rekapitulasi. Dia mengatakan KPU akan melaksanakan semua putusan MK dengan penuh tanggung jawab.
"Untuk perbaikan di daerah-daerah yang ada PSU (berjumlah) 24 dan 2 tempat yang perbaikan berita acara dan juga rekapitulasi yang bebannya diberikan di KPU RI. Semuanya kita harus laksanakan dengan penuh tanggung jawab," ujarnya.
Selain itu, dokter kesehatan Polres Bogor yang bekerja sama dengan Dinkes Bogor siap memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
Banjir terjadi sejak Senin (3/3) kemarin. (dok. Polres Bogor)
Dalam penanganan banjir ini, petugas juga menyedot genangan menggunakan rumah pompa oleh petugas damkar dan Brimob. Banjir di Vila Nusa Indah 3 mencapai ketinggian 1 meter dan disebabkan luapan Sungai Cikeas.
Sementara banjir di lainnya terjadi di Vila Nusa Indah 1 dan 2 serta Bumi Mutiara. Rumah warga terdampak banjir imbas aliran Sungai Cileungsi.
Tinggi banjir mencapai 5 meter dan hingga saat ini banjir masih terjadi. Sebanyak 14 perahu karet dan tim dikerahkan untuk mengevakuasi 4.971 KK yang terdampak banjir di 3 perumahan itu.
Banjir sudah mulai surut. (dok. Polres Bogor)
Petugas masih membutuhkan tambahan perahu karet, bantuan makanan dan minuman, obat-obatan, keperluan wanita serta anak dan bayi, juga bantuan dana.
(jbr/bar)
Hoegeng Awards 2025
Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu