Trump Larang Atlet Transgender di Olahraga Perempuan

1 month ago 25

Jakarta -

Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump menandatangani perintah eksekutif yang melarang atlet transgender berkompetisi dalam olahraga perempuan dan anak perempuan, Rabu (05/02) malam waktu setempat. Langkah ini merupakan bagian dari serangkaian tindakan eksekutif yang ditujukan untuk membatasi hak-hak LGBTQ+.

"Perang terhadap olahraga perempuan telah berakhir," kata Trump dalam upacara penandatanganan di Gedung Putih.

"Kami akan mempertahankan tradisi atlet perempuan yang membanggakan, dan kami tidak akan membiarkan para pria mengalahkan, melukai, dan menipu perempuan dan anak perempuan kami. Mulai sekarang, olahraga perempuan hanya untuk perempuan," tambahnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Larangan baru untuk perempuan transgender

Trump menandatangani perintah eksekutif bulan lalu yang menyatakan bahwa negara hanya akan mengakui dua jenis kelamin, pria dan perempuan, di masa mendatang.

Perintah eksekutif yang berjudul "Menjauhkan Pria dari Olahraga Perempuan" memberikan wewenang kepada lembaga pemerintah untuk menghukum sekolah yang mengizinkan atlet transgender berkompetisi di tim olahraga perempuan.

Sekolah yang melanggar peraturan ini akan berisiko kehilangan dana federal.

"Merupakan kebijakan Amerika Serikat untuk mencabut semua dana dari program pendidikan yang menghalangi perempuan dan anak perempuan dari kesempatan atletik yang adil, yang berakibat pada bahaya, penghinaan, dan pembungkaman terhadap perempuan dan anak perempuan, serta merampas privasi mereka," menurut perintah eksekutif tersebut.

Ayo berlangganan newsletter mingguan Wednesday Bite. Recharge pengetahuanmu di tengah minggu, biar topik obrolan makin seru!

Rencana Trump melarang atlet transgender berlaga di LA Games 2028

Presiden AS itu juga mengungkapkan niatnya untuk menekan Komite Olimpiade Internasional (IOC) agar mengubah peraturan yang berkaitan dengan atlet transgender menjelang Olimpiade Musim Panas 2028 di Los Angeles.

Trump menyatakan bahwa ia telah menginstruksikan Menteri Luar Negeri Marco Rubio untuk "menjelaskan" kepada IOC bahwa "kami ingin mereka mengubah semua hal yang berkaitan dengan Olimpiade dan topik yang sangat konyol ini."

Trump juga menambahkan bahwa ia telah memerintahkan Kepala Keamanan Dalam Negeri, Kristi Noem, untuk menolak aplikasi visa dari pria yang mencoba memasuki Amerika Serikat secara curang dengan mengidentifikasi diri mereka sebagai atlet perempuan demi mencoba ikut serta dalam Olimpiade.

Komite Olimpiade dan Paralimpiade Amerika Serikat serta penyelenggara Olimpiade 2028 belum memberikan komentar terkait pernyataan Trump.

Serangan Trump terhadap kebijakan transgender

Sejak masa jabatan keduanya dimulai pada 20 Januari, Trump telah mengeluarkan serangkaian perintah yang menyasar individu transgender.

Ia menandatangani perintah untuk membatasi perawatan medis yang menegaskan gender bagi mereka yang berusia di bawah 19 tahun.

Trump juga mengeluarkan perintah untuk menghapus apa yang disebutnya sebagai "ideologi transgender" dari militer, yang secara efektif melarang transgender Amerika untuk berdinas.

Artikel ini diadaptasi dari artikel DW berbahasa Inggris

(ita/ita)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

Read Entire Article
Koran | News | Luar negri | Bisnis Finansial