Bekasi -
Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Agus Suryo Nugroho hari ini meninjau lagi kesiapan tol fungsional Jakarta-Cikampek (Japek) II Selatan. Dia memastikan, tol fungsional ini sudah siap dioperasikan untuk memperlancar arus balik Lebaran 2025.
Tol Japek II Selatan ini akan difungsionalkan untuk mengatasi lonjakan arus kendaraan saat arus balik Lebaran 2025. Kendaraan dari arah Bandung bisa masuk melalui KM 76 dan keluar KM 37 atau KM 34 GT Cibatu.
"GT Cibatu itu nanti keluarnya di KM 34 yang mana arus balik yang tadinya dari Jawa Barat dari Trans Jawa itu crossingnya di 66, sekarang sudah bisa kita pecah menggunakan JJS, Japek Selatan yang fungsional," kata Irjen Agus usai peninjauan di GT Cibatu, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (8/3/2025).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Irjen Agus melakukan peninjauan ke lapangan bersama Kabag Ops Korlantas Polri Kombes Aries Syahbudin, jajaran Ditlantas Polda Metro Jaya dan Polda Jawa Barat, Jasa Marga dan Jasa Raharja.
"Ini sudah kami cek, dan saya pastikan dengan Jasa Marga itu jalannya bisa dilalui pada saat arus balik," sambung Irjen Agus.
Kakorlantas Cek Tol Fungsional Japek II Selatan Foto: (dok Korlantas Polri)
Irjen Agus menjelaskan, pengendara nantinya bisa masuk ke tol fungsional Japek II Selatan di KM 76. Kendaraan bisa keluar di dua gate tol, yakni di KM 37 dan KM 34.
"Nanti ada dua gate tol bisa keluar di KM 37 tetapi pintu tolnya cuma dua. Kami sarankan nanti para pemudik menggunakan gate tol yang di KM 34 sehingga fasilitas dan lain sebagainya sudah siap, dan ini ada 8 pintu gate tol ya, tadi sudah siap," imbau Irjen Agus.
"Semoga nanti pada saat arus balik, kita nanti bisa memecah jalur yang ada di Japek dan ada yang di fungsional, sehingga beban Japek nanti akan berkurang. Moga-moga pada saat arus balik bisa lancar," sambungnya.
Kakorlantas Polri Irjen Agus Suryo Nugroho sebelumnya telah meninjau tol fungsional Japek II Selatan ini, tepatnya pada Jumat (28/2) lalu. Dia mengatakan, tujuannya meninjau langsung agar betul-betul mengetahui kondisi ril di lapangan dan agar bisa membenahi lal-hal yang belum sempurna.
Saat itu Dirut PT JMTO Yoga Tri Anggoro bersama Dirut PT JSS Charles Lendra mengatakan, pihaknya akan bekerja keras merampungkan proses pengerjaan hingga nantinya ruas tol ini bisa difungsionalkan dengan baik. Mereka menjanjikan akan melengkapi sarana dan prasarana di antaranya ambulans, mobil derek, CCTV hingga rest area darurat.
Tol fungsional Japek II Selatan ini menurut Irjen Agus sangat bermanfaat untuk memaksimalkan distribusi lalu lintas dan mengurai kepadatan menuju Tol Japek dari arah Bandung saat arus balik. Sekitar 1.000 kendaraan bisa dialirkan per jam menuju KM 34.
Kakorlantas Polri Cek Ruas Tol Cikampek, Beri Arahan ke Jajaran
Kakorlantas Polri Irjen Agus Suryo Nugroho dan rombongan juga melaksanakan survei jalur di ruas Tol Cikampek, Sabtu (8/3/2025). Meski hari libur, Irjen Agus mengatakan survei ini diperlukan mengingat pelaksanaan Operasi Ketupat 2025 tinggal menghitung hari, yakni 26 Maret hingga 8 April 2025.
Pertama, Irjen Agus mengecek langsung pertemuan (interchange) di KM 10 ruas Tol Cikampek. Ini dikhawatrikan akan menjadi titik krusial pertemuan arus kendaraan, dari arah ruas Tol Tanjung Priok dan ruas Tol JORR akan menjadi satu bergabung di ruas Tol Cikampek yang akan mengarah timur Tol Trans Jawa.
Kakorlantas Irjen Agus Suryo Cek Ruas Tol Cikampek Jelang Operasi Ketupat Foto: (Dok Korlantas Polri)
Irjen Agus dan rombongan juga mengecek langsung interchange km 25 Gerbang Tol Cibitung. Ini dikhawatrikan menjadi titik krusial pertemuan arus kendaraan yang mengarah dari arah Jakarta menuju timur Tol Trans Jawa bertemu dengan arus kendaraan yang mengarah dari arah Tol Jagorawi menuju ruas Tol Cikampek arah timur.
Selain itu, Irjen Agus juga meninjau langsung kesiapan pintu keluar Tol Japek II Selatan (JJS) tepatnya di exit Tol Sukabunga yang terhubung dengan Kota Deltamas, yakni di Gerbang Tol Cikarang Timur KM 37 dan Gerbang Tol Cibatu KM 34 Meikarta.
Irjen Agus memastikan ketersediaan gerbang nantinya cukup untuk menampung buangan arus di Tol Japek II Selatan (JJS) dari arah Bandung menuju Jakarta dikeluarkan di Exit Sukabunga melalui Deltamas dan Cibatu (Gerbang Tol Cikarang Timur KM 37 dan Gerbang Tol Cibatu KM 34).
Usai melakukan peninjauan, Irjen Agus memberikan arahan kepada jajarannya. Pertama, agar dipastikan betul untuk pelaksanaan arus balik, pintu keluar Sukabunga dari arah Bandung melalui Tol Japek II Selatan (JJS) mengarah ke Jakarta sudah siap untuk dilalui pemudik
Keberadaan tol fungsional Japek II Selatan ini sangat krusial karena bisa memecah arus lalu lintas dari arah Bandung menuju Jakarta dengan keluar di KM 76.
"Diharapkan bisa mengurangi penumpukan di pertemuan KM 66 ruas Tol Cikampek," kata Irjen Agus. KM 66 merupakan pertemuan arus lalu lintas dari arah timur Tol Trans Jawa dan arus lalu lintas dari arah Bandung.
Irjen Agus juga meminta jajaran Ditlantas Polda Metro Jaya dan Polda Jawa Barat agar berkoordinasi betul. Ada satu titik sebelum keluar exit Sukabunga, yaitu perlintasan sebidang, yang harus diantisipasi karena masih terjadi crossing dengan areal pabrik. Ini dikhawatirkan menjadi permasalahan titik rawan macet dan rawan kecelakaan.
"Kasat Lantas dan jajaran Ditlantas Polda Metro lakukan rekayasa lalu lintas dengan baik agar supaya nantinya tidak terjadi kendala dari exit Tol Sukabunga melalui Deltamas dan Cibatu menuju Gerbang Tol di KM 37 dan KM 34," jelas Irjen Agus.
Irjen Agus meminta jajarannya bekerja maksimal agar Operasi Ketupat 2025 berjalan dengan aman, lancar dan berkeselamatan.
"Tetap semangat melaksanakan operasi kemanusiaan. Jadikan tugas sebagai kehormatan. Kita harus ada di tengah masyarakat dan melayani masyarakat," jelasnya.
(hri/zap)
Hoegeng Awards 2025
Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu