Fahira Idris, Nominator Perempuan Pendorong Kesejahteraan Masyarakat

16 hours ago 5

Jakarta -

Fahira Idris menjadi salah satu nominator dalam Sekar Agni Negeri. Anggota DPD RI ini memiliki perhatian pada isu kesejahteraan masyarakat.

Anggota DPD 2024-2029 ini diketahui pernah menempuh program Doktor Ilmu Sosial dengan kajian Ilmu Administrasi Publik di Universitas Pasundan, Bandung. Ia sebelumnya menyelesaikan Magister Hukum Bisnis di Universitas Padjajaran (2010-2013), Sarjana Ekonomi di Universitas Indonesia (1987-1995), dan pernah belajar di The London School of Flowers, Inggris (1995).

Sementara pendidikan dasar dan menengahnya ditempuh di SD Argentina Jakarta (1975-1978), SD Besuki Jakarta (1978-1980), SMP Islam Al‑Azhar Jakarta (1980-1983), dan SMA Islam Al‑Azhar Jakarta (1983-1986).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Fahira mempunyai komitmen kuat dalam memperjuangkan hak masyarakat hukum adat. Ia menginisiasi lima rekomendasi strategis untuk mempercepat penyusunan dan implementasi peraturan daerah terkait masyarakat adat mulai dari insentif anggaran, kebijakan afirmatif, pelatihan legislator, kolaborasi lintas pihak, hingga advokasi RUU Masyarakat Adat sebagai upaya nyata menjembatani amanat Pasal 18B Ayat (2) UUD 1945, yang baru diadopsi oleh 47 daerah.

Fahira Idris juga terjun langsung ke lapangan saat banjir melanda untuk menyalurkan bantuan pangan dan memfasilitasi evakuasi warga rentan anak-anak, lansia, ibu hamil, dan penyandang disabilitas dengan perahu karet. Ia pun berdialog dengan Ketua RT/RW dan Lembaga Musyawarah Kelurahan untuk memastikan setiap kebutuhan darurat masyarakat terdengar dan ditindaklanjuti dengan cepat.

Lebih jauh, melalui program 'Setetes Darahmu Selamatkan Sejuta Jiwa' Fahira menggelar donor darah rutin di 44 kecamatan se-Jakarta. Kegiatan ini tidak hanya membantu memenuhi kebutuhan darah untuk ribuan pasien, tetapi juga membuka ruang aspirasi warga untuk menyampaikan isu kesehatan, hukum, dan sosial.

Fahira Idris juga menunjukkan komitmen nyata untuk warga kepulauan seribu terhadap akses kesehatan gratis termasuk ketersediaan fasilitas medis dan tenaga kesehatan memadai. Ia menegaskan status Kepulauan Seribu sebagai 'beranda depan' dan bagian integral Provinsi DKI Jakarta, sehingga menjadi landasan normatif bagi semua pemangku kepentingan untuk mengalokasikan anggaran dan membangun mekanisme monitoring berkelanjutan.

Dengan memformalkan akses kesehatan gratis ke dalam peraturan daerah atau gubernur, keberlanjutan layanan dapat terjamin meski terjadi pergantian kepemimpinan, sehingga upaya beliau tidak hanya bersifat simbolis tetapi konkret menjamin kesetaraan dan kesejahteraan bagi seluruh warga Jakarta. Kiprahnya inilah yang membuatnya masuk dalam nominasi Sekar Agni Negeri.

Sekar Agni Negeri merupakan ajang penghargaan yang diinisiasi detikcom untuk menghargai kontribusi perempuan Indonesia sekaligus sebagai pengingat akan perjuangan Raden Ajeng Kartini. Ajang ini juga sebagai bentuk nyata dari semangat yang diwariskan Kartini serta upaya detikcom untuk terus mendukung pemberdayaan perempuan dan menyoroti peran mereka dalam membangun masa depan Indonesia yang lebih baik.

Kategori Sekar Agni menggambarkan beragam kontribusi perempuan dalam memperkuat berbagai sektor kehidupan, mulai dari politik, seni, budaya, hingga dunia pendidikan dan bisnis. Sekar Agni terdiri dari enam kategori penghargaan di antaranya:

1. Perempuan Wakil Rakyat Inspirasi Negeri
2. Perempuan Inspirasi Negeri
3. Perempuan Pelindung Seni Budaya
4. Perempuan Pemimpin Daerah
5. Perempuan Inspirator Bisnis
6. Perempuan Pejuang Pendidikan

Dengan adanya program ini, diharapkan para perempuan yang menjadi penerima penghargaan dapat semakin bersemangat untuk memberikan kontribusi terbaik mereka bagi negeri ini.

Nantinya, para Sekar Agni akan membagikan kisah melalui segmen spesial detikPagi dan detikSore. detikers bisa menontonnya secara live streaming di detikcom. Catat tanggalnya ya, acara ini akan tayang pada 7-9 Mei 2025 mendatang!

(rdp/dhn)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

Read Entire Article
Koran | News | Luar negri | Bisnis Finansial