Pimpinan DPR Dukung Ide Kampung Haji di Saudi: Biaya Bisa Ditekan

Jakarta -

Wakil Ketua DPR RI, Cucun Ahmad Syamsurijal, mendukung rencana Presiden Prabowo Subianto membangun kampung haji di Arab Saudi. Cucun menyebut jika hal itu bisa terealisasi, maka pembiayaan haji, bahkan umrah, untuk jemaah Indonesia bisa ditekan.

"Kita DPR sangat apresiasi karena pasti nanti akan ada implikasi penurunan tarif itu kenapa? Selama ini kalau misalkan kita menyewa hotel di zona 1 di ring 1, pasti kan mahal. Tapi kalau misalkan ini perkampungan khusus haji Indonesia, bukan hanya untuk haji, tapi untuk umroh," kata Cucun di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (8/5/2025).

Cucun menyinggung proyeksi pembangunan hingga transportasi di Arab Saudi pada 2035. Ia mengatakan jika kampung haji RI juga dilewati oleh jalur kereta di Saudi maka pembiayaan untuk umroh bagi jemaah juga menurun.

"Kita punya transportasi tersendiri karena nanti kalau lihat kita plan Visit Saudi 2035 itu, itu ada jalur kayak kereta masuk ke wilayah dekat hotel-hotel di Haram. Dan itu bisa disambung, misalkan kalau diberikan kewenangan oleh pemerintah Saudi kita ke kampung haji Indonesia, bukan hanya haji, umroh juga pasti akan bisa tertekan," kata Cucun.

Ia mengatakan bisnis dari kampung haji juga akan berkembang. Cucun pun mencontohkan Tabung Haji di Malaysia yang memberikan subsidi ke masyarakatnya jauh lebih tinggi daripada Indonesia.

"Dan yang kedua, kita bisa mengembangkan ya dari sektor bisnisnya pengelola keuangan haji kita karena ekosistemnya nanti terbangun persis. Kalau Pak Presiden menyampaikan seperti Malaysia, Malaysia itu kan punya Tabung Haji, mereka berbisnis tentang ekosistem haji itu," kata Cucun.

Kendati demikian, Cucun menyebut DPR RI tengah mengusahakan hal itu dengan revisi UU Pengelolaan Keuangan Haji. Cucun berharap penurunan biaya haji bagi jemaah di RI bisa ditekan lagi ke depannya.

"Kita lagi revisi juga UU BPKH kita sangat apresiasi gagasan Pak Presiden ini untuk bagaimana memberikan layanan terbaik untuk umat Islam yang mau berhaji," ujar Cucun.

"Sekarang juga sudah prestasi loh, Rp 4 juta lebih kan udah turun, nah nanti apakah itu dirasakannya untuk keseimbangan keuangan BPKH ini jangan sampai misalkan kita mau berangkatkan yang BPKH-nya yang sudah diatur ritmenya, nanti untuk jemah haji yang tahun ke berapa kakek atau nenek teman-teman semua nggak bisa tersubsidi. Nah ini kan harus diatur ritme ini," katanya.

Sebelumnya, perkampungan haji bagi jemaah asal Indonesia sedang diinisiasi untuk dibangun di Arab Saudi. Usulan ini diungkapkan langsung oleh Presiden Prabowo.

Ide ini menurutnya sudah disampaikan langsung olehnya kepada Putra Mahkota Kerajaan Arab Saudi, Pangeran Muhammad Bin Salman (MBS).

"Sudah saya sampaikan kepada Putra Mahkota Kerajaan Arab Saudi Pangeran Muhammad Bin Salman. Terakhir saya jumpa dengan beliau, saya mengajukan niat Indonesia untuk membangun suatu perkampungan Indonesia di Tanah Suci yang sedekat-dekatnya dengan Masjidil Haram," ungkap Prabowo saat meresmikan Terminal Haji dan Umrah 2F di Bandara Soetta, Tangerang, Banten, Minggu (4/5/2025).

Saksikan Live DetikSore:

(dwr/amw)