Perubahan Waktu ke Waktu Kawasan Hibisc Fantasy yang Diduga Penyebab Banjir

Jakarta -

Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menginstruksikan jajarannya membongkar Wisata Hibisc Fantasy di kawasan Puncak Bogor. Pembongkaran itu dilakukan karena adanya pelanggaran alih fungsi lahan.

"Karena tidak mau bongkar sendiri, perintah saya bongkar mulai hari ini," kata Dedi Mulyadi dalam keterangannya, Kamis (6/3/2025).

Taman rekreasi yang dikelola oleh anak usaha BUMD Jabar, yakni Jaswita Lestari Jaya (JLJ) itu memang telah mengantongi izin mengelola kawasan seluas 4.800 meter persegi. Namun faktanya, area rekreasi telah meluas mencapai 15.000 meter persegi.

Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol mengatakan Hibisc Fantasy berada di tengah hulu Sungai Ciliwung. Hanif menerangkan sejatinya pada 2010, segmen hulu Ciliwung seluas 15.000 hektare diperuntukkan sebagai kawasan lindung, taman nasional, kawasan hutan produksi, badan air.

(Foto: Perbandingan Kawasan Hibis Fantasy tahun 2010 dan 2023)

Namun, kata dia, terjadi perubahan tata ruang lahan pada 2022. Dari 15.000 hektare di hulu berubah fungsi hampir 8.000 hektare menjadi kawasan pertanian yang kini berdiri bangunan-bangunan.

"Sehingga kita agak bertanya-tanya tetapi kami akan dalami, kenapa di 2022 itu berubah menjadi kawasan pertanian. Ini tentu berimplikasi kepada kemudian marak lah itu termasuk permukiman. Padahal di hulu ini sebenarnya nggak boleh ada apa-apa," kata Hanif di Puncak, Bogor, Kamis (6/3/2025).

Hanif juga mengatakan ada badan sungai yang dipakai sebagai resort. Dia mengatakan perubahan tata ruang ini menyebabkan bencana banjir.

"Kemudian, ada bahkan badan sungai yang digunakan sebagai resort terkenal, saya nggak boleh sebut namanya dan seperti yang tadi yang kita tengok, tempat-tempat wisata yang kayak Aladin (Hibisc Fantasy) pas di tengah (kawasan hulu) juga. Jadi posisi ini yang kemudian menimbulkan bencana tanggal 2 Maret," imbuhnya.

Hanif menuturkan lokasi wisata Hibisc Fantasy berada di kawasan tengah hulu Sungai Ciliwung. Keberadaannya sangat berbahaya karena berada di kawasan resapan air.

"Dengan kasus banjir yang menenggelamkan korban jiwa, kami akan mengoreksi detail apa yang terjadi di Kali Ciliwung ini. Tentu harus ada pihak-pihak yang bertanggung jawab seperti Jaswita (Pengelola Hibisc Fantasy) tadi. Jaswita itu benar-benar ada di tengah-tengah aliran sungai dan ini benar-benar sangat bahaya," kata Hanif.

Berdasarkan pengamatan melalui satelit Google Earth, memang terjadi perubahan signifikan di kawasan Hibisc Fantasy, Puncak, Bogor. Pada tahun 2010 kawasan Hibisc Fantasy masih hijau berdasarkan peta satelit Google.

Perubahan mulai terlihat pada tahun 2018. Sebagian wilayah yang semula hijau mulai gundul.

Masuk Juli 2023, satelit Google Earth memperlihatkan kawasan Hibisc Fantasy yang sudah mulai pembangunan. Terlihat beberapa alat berat terparkir di lokasi. Kawasan hijau sudah menjadi gundukan tanah. Tangkapan satelit Google Earth hanya berhenti hingga tahun 2023. Hibisc Fantasy resmi beroperasi sebagai area wisata pada 11 Desember 2024.

(idn/imk)