CNN Indonesia
Rabu, 23 Jul 2025 16:15 WIB

Jakarta, CNN Indonesia --
Komite Olimpiade dan Paralimpiade Amerika Serikat (USOPC) akan mematuhi perintah Donald Trump melarang atlet transgender masuk dalam nomor putri.
Ini adalah 'Perintah Eksekutif' Donald Trump dengan judul 'Menjauhkan Pria dari Olahraga Wanita' yang diterbitkan pada Februari 2025. Setelah dikaji mendalam, perintah ini disetujui.
Dalam dokumen setebal 27 halaman tersebut Trump ingin atlet putri mendapat perlindungan kompetitif. Menyatukan atlet wanita dan transgender dinilai kurang adil.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berikut ini petikan perintah eksekutif Trump soal transgender dalam olahraga Amerika Serikat tersebut:
"USOPC berkomitmen untuk melindungi kesempatan bagi atlet yang berpartisipasi dalam olahraga. USOPC akan terus berkolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan yang memiliki tanggung jawab pengawasan, misalnya, IOC, IPC, NGB, untuk memastikan bahwa perempuan memiliki lingkungan kompetisi yang adil dan aman sesuai dengan Perintah Eksekutif 14201 dan Undang-Undang Olahraga Olimpiade & Amatir Ted Stevens, 36 USC."
Perihal perintah Trump ini, USPOC mengaku sudah melakukan serangkaian komunikasi dengan pihak-pihak terkait. Perintah ini akan dipatuhi USPOC demi kebaikan sang atlet.
"Kami telah terlibat dalam serangkaian percakapan yang saling menghormati dan konstruktif dengan pejabat federal," tulis USPOC dalam surat yang diberikan ke CNN pada Selasa (22/7).
"Sebagai organisasi yang dibentuk oleh pemerintah federal, kami memiliki kewajiban untuk mematuhi harapan pemerintah federal. Panduan yang kami terima selaras dengan Undang-Undang Ted Stevens."
Selanjutnya USPOC membuat edaran ke pengurus atau federasi cabang olahraga di seluruh Amerika agar mematuhi aturan baru tersebut, setelah resmi ditetapkan pada 21 Juli.
(abs/ptr)