Dirut Jasa Raharja Dukung Operasi Ketupat 2025, Kampanyekan Mudik Berkeselamatan

4 hours ago 1

Jakarta -

Dirut PT Jasa Raharja, Rivan A. Purwantono, mengatakan pihaknya mendukung penuh Operasi Ketupat 2025 bersinergi dengan Korlantas Polri. Rivan dalam berbagai kesempatan peninjauan bersama Kakorlantas Polri Irjen Agus Suryo Nugroho terus mengkampanyekan mudik berkeselamatan.

Rivan mengatakan, dalam beberapa tahun terakhir ada tren penurunan angka kecelakaan di periode mudik Lebaran. Dia berharap tren positif ini bisa terus meningkat. Dia mengapresiasi Irjen Agus yang mempersiapkan Operasi Ketupat 2025 lebih awal, sehingga banyak hal yang bisa dibenahi.

"Adanya fatalitas yang turun. Ini karena interoperabilitas atau ekosistem pelayanan yang sudah terjalin sangat baik," kata Rivan dalam keterangan kepada wartawan, Kamis (6/3/2025).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Rivan mengatakan Jasa Raharja juga telah menguatkan koordinasi dengan jajaran kepolisian dalam menghadapi arus mudik dan arus balik Lebaran 2025. Dia mengatakan data-data dari Jasa Raharja telah terintegrasi dengan milik kepolisian.

Menurut Rivan, Jasa Raharja siap mendukung Operasi Ketupat 2025 yang akan digelar oleh Korlantas Polri. Dia sendiri ikut mendampingi Irjen Agus meninjau kesiapan arus mudik dan arus balik di sejumlah wilayah mulai dari Jakarta, Jawa Timur hingga Jawa Barat.

"Kami juga melakukan persiapan berupa tindakan preventif dan preemtif. Terutama saat Lebaran nanti, semua insan Jasa Raharja bertugas dari seluruh 29 kantor wilayah maupun 63 cabang, dengan seluruh mitra akan stand by dan akan memastikan pelayanan berjalan dengan sangat baik," jelas Rivan.

Dirut Jasa Raharja Rivan A Purwantono bersama Kakorlantas Polri Irjen Agus Suryo Nugroho (dok.Korlantas Polri)Dirut Jasa Raharja Rivan A Purwantono dalam acara diskusi bersama Kakorlantas Polri Irjen Agus Suryo Nugroho (dok.Korlantas Polri)

Dia menambahkan, pihaknya juga akan menyiapkan posko di 22 titik rawan untuk mengkampanyekan mudik aman dan berkeselamatan serta memberikan pelayanan bagi pemudik.

"Kesiapan personel dilakukan di seluruh Indonesia, dengan konsentrasi kami di pulau Jawa karena Pulau Jawa sangat padat. Kami akan membuka posko di 22 titik rawan untuk memberi pelayanan bagi pemudik, khususnya bagi pemudik yang menggunakan sepeda motor," sambungnya.

Petakan Jam Rawan Terjadi Kecelakaan

Jasa Raharja juga telah memetakan potensi terjadinya kecelakaan selama arus mudik Lebaran. Data Jasa Raharja menunjukkan angka kecelakaan paling banyak terjadi di rentang pukul 15.00 hingga 17.59 WIB.

"Waktunya kecelakaan itu justru yang menarik di jam 15 sampai 17.59 itu di titik-titik lelah atau mengejar supaya sampai petang sampai," katanya.

Rivan mengatakan jumlah kecelakaan di musim mudik Lebaran pernah mencapai angka 30 ribu pada 10 tahun lalu. Dia menyebut meski ada penurunan saat ini, namun angka kecelakaan selama mudik Lebaran di Indonesia masih tergolong ekstrem saat dibandingkan dengan negara lain.

"Ini sebetulnya kalau kita lihat jumlahnya menarik, tapi kalau dibandingkan negara-negara lain ekstrem," ujar Rivan.

Jasa Raharja bersama Kakorlantas Polri Irjen Agus Suryo Nugroho juga telah menggelar diskusi bersama sejumlah pakar transportasi pada Selasa (4/3). Rivan mengatakan diskusi itu menjadi salah satu cara dalam menyiapkan mudik Lebaran yang aman dan nyaman bagi masyarakat.

"Tentunya diharapkan masukan ini bisa memberikan kepastian kepada masyarakat. Apa yang menjadi penting adalah keselamatan baik dari sistem, masukan tentang jalan yang berkeselamatan, kendaraan yang berkeselamatan dan mengedukasi pengemudi untuk menjaga keselamatan," pungkas Rivan.

(ygs/hri)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

Read Entire Article
Koran | News | Luar negri | Bisnis Finansial