Jadi Peserta BPJS Kesehatan, Pensiunan Guru: Lebih Tenang di Usia Saat Ini

Jakarta -

Seorang Pensiunan Pegawai Negeri Sipil (PNS) berasal dari Kota Langsa bernama Mariani (63) sudah menjadi peserta Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang terdaftar pada segmen Pekerja Penerima Upah (PPU) sejak lama. Tepatnya ketika ia masih berstatus sebagai guru di salah satu sekolah di Kota Langsa.

Mariani berbagi pengalamannya yang pernah memanfaatkan JKN untuk berobat hingga melakukan tindakan operasi beberapa waktu lalu.

"Beberapa bulan lalu saya terjatuh dan merasa sangat sakit di lengan kiri. Setelah diperiksa dokter dan melalui rontgen, ternyata saya membutuhkan tindakan dioperasi. Awalnya saya sempat khawatir soal biaya, dan alhamdulillah saya sudah terdaftar sebagai peserta Program JKN," ungkap Mariani dalam keterangan tertulis, Rabu (14/5/2025).

"Jadi semua biaya operasi dan perawatan ditanggung sepenuhnya oleh BPJS Kesehatan. Setelah menjalani operasi saya juga merasa sangat terbantu dengan pelayanan yang saya terima. Mulai dari petugas di rumah sakit yang sangat ramah dan profesional serta ruangan tempat saya dirawat sangat nyaman dan bersih," imbuh Mariani.

Mariani mengatakan dengan terdaftar sebagai peserta Program JKN, membuat dirinya merasa lebih tenang dan aman. Apalagi setelah memasuki masa pensiun yang rawan terkena masalah kesehatan. Ia menjelaskan bahwa sebagai pensiunan, penghasilannya tidak lagi sebesar saat masih aktif bekerja yang mengakibatkan biaya untuk perawatan kesehatan bisa menjadi beban yang cukup berat.

"BPJS Kesehatan selalu menjadi andalan saya saat membutuhkan layanan kesehatan. Saya sudah cukup banyak memanfaatkan Program JKN, dari awal kerja hingga sudah pensiun saat ini," lanjutnya.

"Sebagai seorang pensiunan yang bisa dibilang usia sudah tidak muda lagi. Saya sangat bersyukur bisa menjadi salah satu peserta Program JKN karena kita tidak tahu kapan sakit akan menyerang dan namanya juga sudah tua pasti ada saja sakit yang dirasakan. Saya sangat diuntungkan karena di masa pensiun ini saya sudah tidak perlu memikirkan biaya pengobatan saya karena sudah ditanggung oleh JKN," kata Mariani.

Menurut Mariani menikmati masa pensiun dengan tenang sangat dibutuhkan. Untuk itu ia menekankan bahwa jangan sampai lalai dengan kesehatan. Kesehatan tetaplah hal utama yang harus selalu diperhatikan oleh setiap orang, baik muda maupun tua. Ia menjelaskan bahwa seiring bertambahnya usia, menjaga kesehatan menjadi semakin penting untuk memastikan kualitas hidup yang baik.

"Dengan adanya BPJS Kesehatan, saya merasa lebih tenang di usia saya yang sekarang ini. Kalau sewaktu-waktu ada masalah kesehatan, saya bisa mendapatkan pelayanan dengan mudah dan tanpa biaya yang memberatkan. Program ini sangat membantu saya untuk tetap menjaga kesehatan, terutama di usia pensiun yang rawan penyakit. Saya sangat bersyukur dapat memanfaatkan BPJS Kesehatan untuk menjaga kondisi tubuh saya tetap baik," ucap Mariani.

Di akhir pertemuan Mariani berharap lebih banyak orang terutama mereka yang telah memasuki usia lanjut dapat merasakan manfaat dari Program JKN karena menurutnya program tersebut sangat penting untuk memastikan bahwa setiap orang terutama para pensiunan untuk tetap mendapatkan pelayanan kesehatan yang baik tanpa harus khawatir tentang apapun.

"Saya berharap BPJS Kesehatan dapat terus memberikan kemudahan dan kualitas pelayanan yang baik, agar lebih banyak masyarakat terutama yang sudah lanjut usia merasa aman dan terjamin kesehatannya. Dan untuk masyarakat Indonesia yang belum terdaftar untuk segera mendaftarkan diri di BPJS Kesehatan untuk menjadi peserta Program JKN ini, karena program ini akan menjadi pertolongan pertama saat kita jatuh sakit," tutup Mariani.

(prf/ega)