Sopir Pemicu Tabrakan Ambulans Vs Land Cruiser di Riau Jadi Tersangka

Pelalawan -

Kecelakaan melibatkan mobil ambulans dengan Toyota Land Cruiser di Jalan Lintas Timur, Kabupaten Pelalawan, Riau, menimbulkan korban jiwa. Sopir Land Cruiser penyebab kecelakaan, Priadi, kini ditetapkan sebagai tersangka.

"Sudah (jadi tersangka)," ujar Kasat Lantas Polres Pelalawan AKP Enggar, dalam keterangannya, Senin (2/6/2025).

Enggar mengatakan sopir tersebut juga resmi ditahan di Polres Pelalawan per hari ini.

"Ditahan per hari ini tanggal 2," imbuhnya.

Atas perbuatannya itu, Priadi dijerat Pasal 310 Ayat (1), Ayat (3) dan Ayat (4) Undang Undang Nomor 22 Tahun 2009 Tentang Lalu Lintas Dan Angkutan Jalan.

Pasien dan Sopir Ambulans Tewas

Tabrakan 'adu banteng' antara mobil Toyota Land Cruiser dengan ambulans yang membawa pasien di Kabupaten Pelalawan, Riau, memakan korban jiwa. Dua orang tewas dalam insiden itu dan 4 korban lainnya terluka.

"Korban meninggal pasien dan sopir ambulans," kata Kapolres Pelalawan AKBP Afrizal Asri, dalam keterangannya, dikutip Senin (1/6/2025).

Kedua korban tewas adalah Suni (49) pasien yang hendak dirujuk ke RS Awal Bros, Kota Pekanbaru, dan Andria Permana (40), sopir ambulans.

Kecelakaan tersebut terjadi di Jalan Lintas Timur Km 86+400 Kabupaten Pelalawan, Riau, pada Minggu (1/6) pukul 06.00 WIB. Kecelakaan berawal saat mobil Land Cruiser nopol BK-1389-MB yang dikemudikan oleh Priadi melaju dari arah Pangkalan Kerinci menuju Sorek, namun setiba di TKP mobil melebar ke kanan sehingga melawan arah.

"Setiba di TKP, mobil Land Cruiser diduga hilang kendali dan bergerak melebar ke kanan jalan," imbuhnya.

Tabrakan 'Adu Banteng'

Di saat yang bersamaan, ambulans bernopol BM-7052-BL yang dikemudikan Andria Permana datang dari arah berlawanan. Kecelakaan pun tak terhindarkan hingga kedua kendaraan bertabrakan.

"Karena jarak sudah dekat, kecelakaan tidak dapat dihindari, sehingga bagian depan mobil Toyota Land Cruiser menabrak bagian depan ambulans," jelasnya.

Berikut daftar korban tewas dan luka berat:

Korban meninggal:

1. Suni (49), pasien ambulans
2. Andra Permana (40), sopir ambulans

Korban luka penumpang ambulans:

1. Liza Erlianti (29), dokter, (mengalami patah kedua kaki dibawa ke RS Amalia Medika Pangkalan Kerinci)
2. Rika Rahim (25), perawat (mengalami patah kedua kaki dan patah pada lengan tangan sebelah kiri dibawa ke RS Amalia Medika)
3. Elzan Ramadhan (27), perawat, (mengalami luka pada bagian kaki dan pinggang dibawa ke RSUD Selasih Pangkalan Kerinci)
4. Mentil Wati (39), mengalami patah pada lengan tangan sebelah kiri dibawa ke RS Amalia Medika Pangkalan Kerinci

Daftar korban luka di mobil Land Cruiser:

1. Priadi (46), sopir mobil, mengalami sesak di dada dibawa ke RS Amalia Medika, Pangkalan Kerinci
2. Irwansyah PA (42), penumpang (mengalami luka bocor kepala belakang, dan patah lengan tangan kiri dibawa ke RS Amalia Medika Pangkalan Kerinci).

(mei/dhn)