CNN Indonesia
Jumat, 04 Jul 2025 16:03 WIB

Jakarta, CNN Indonesia --
Menteri BUMN Erick Thohir mengganti Direktur Utama Perum Bulog Novi Helmy Prasetya.
Padahal, Novi Helmy baru dia angkat menjadi bos Bulog pada awal Februari 2025. Artinya, Novi Helmy baru menjabat jadi Bos Bulog selama 5 bulan.
Pergantian tertuang dalam Keputusan Menteri BUMN Nomor: SK-179/MBU/06/2025 tanggal 30 Juni 2025.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk mengisi jabatan yang ditinggalkan Helmy, Erick menunjuk Prihasto Setyanto Staf Ahli Menteri Pertanian RI Bidang Lingkungan Pertanian Prihasto Setyanto menjadi pelaksana tugas direktur utama Bulog.
Erick tak mengungkap alasan pergantian tersebut. Cuma, dari keterangan resmi dari Bulog, Novi Helmy diketahui akan kembali ke TNI usai tak lagi jadi dirut Bulog.
Helmy diketahui memang anggota TNI aktif. Ia lulusan Akademi Militer (Akmil) tahun 1993 dan berasal dari kecabangan Infanteri, khususnya dari pasukan elite Komando Pasukan Khusus (Kopassus).
"Keputusan ini sekaligus mengakhiri masa penugasan dan pengabdian Bapak Novi Helmy Prasetya sebagai Direktur Utama Perum Bulog dan kembali melanjutkan karir dan Pengabdian di TNI," bunyi keterangan resmi Bulog pada Kamis (3/7) kemarin.
"Perum BULOG menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya atas dedikasi dan pengabdian Bapak Novi Helmy Prasetya selama menjabat. Di bawah kepemimpinannya, Perum BULOG mencatat berbagai capaian penting yang memberikan kontribusi signifikan dalam memperkuat peran BULOG sebagai fondasi ketahanan pangan nasional," tambah keterangan itu.
Dengan pergantian itu, berikut susunan terbaru direksi Bulog
• Pelaksana Tugas Direktur Utama sekaligus Direktur Pengadaan: Prihasto Setyanto
• Wakil Direktur Utama: Mayjen TNI (Purn) Marga Taufiq
• Direktur Bisnis: Febby Novita
• Direktur Keuangan: Hendra Susanto
• Direktur Operasional dan Pelayanan Publik: Mokhamad Suyamto
• Direktur SDM dan Umum: Sudarsono Hardjosoekarto
(agt/agt)