BAM Kecewa Berat Malaysia Dibantai Indonesia di SEA Games

1 hour ago 1

CNN Indonesia

Jumat, 12 Des 2025 02:40 WIB

Sekjen Asosiasi Badminton Malaysia (BAM) Kenny Goh mengaku kecewa setelah Malaysia kalah telak dari Indonesia di final badminton beregu putra SEA Games 2025. Malaysia harus mengakui keunggulan Indonesia di final beregu putra SEA Games 2025. (Arsip PBSI)

Jakarta, CNN Indonesia --

Sekjen Asosiasi Badminton Malaysia (BAM) Kenny Goh mengaku kecewa setelah Malaysia kalah telak dari Indonesia di final badminton beregu putra SEA Games 2025.

Malaysia menurunkan kekuatan penuh di SEA Games 2025 termasuk membawa Aaron Chia/Soh Wooi Yik yang pernah jadi juara dunia dan merebut dua medali Olimpiade. Namun Malaysia harus gigit jari karena kalah telak dari Indonesia di laga final.

Dalam laga final, Malaysia tumbang 0-3 dari Indonesia. Ketiga laga yang dimainkan bahkan selalu berakhir dua gim langsung dan skor yang tergambar tidaklah menunjukkan tanda-tanda duel sengit.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pertama, ini adalah hasil yang mengecewakan dan kami mesti melakukan sesuatu yang terbilang drastis."

"Saya percaya bahwa setelah ini, kedua direktur teknik mesti mengevaluasi dan mencari tahu hal yang sebenarnya terjadi untuk memastikan hal tersebut tidak terulang. Terutama karena kami juga harus mempersiapkan BATC 2026 pada Februari mendatang," kata Kenny Goh seperti dikutip dari NST.

Malaysia terakhir kali merebut medali emas beregu putra pada SEA Games 2005. Setelah itu, mereka sudah puasa medali emas selama 20 tahun.

Kini, harapan Malaysia untuk menyudahi puasa emas beregu putra harus tertunda. Namun misi mereka merebut empat medali emas masih berupaya untuk diwujudkan.

Nomor ganda putra, ganda putri, dan ganda campuran jadi nomor andalan Malaysia untuk merebut medali emas. Mereka juga berharap tunggal putra bisa memberikan kejutan.

[Gambas:Video CNN]

(ptr/jun)

Read Entire Article
Koran | News | Luar negri | Bisnis Finansial