Rentetan kebijakan kontroversial Presiden Amerika Serikat Donald Trump terus menuai gejolak. Belum genap satu tahun pemerintahannya, ancaman gelombang demo besar terhadap Trump telah di depan mata. REUTERS/Mike Blake
Aksi-aksi protes untuk menentang sejumlah kebijakan kontroversial Trump ini digelar pada hari Kamis (17/7) waktu setempat di lebih dari 1.600 lokasi di seluruh Amerika Serikat. Warga memprotes kebijakan deportasi massal dan pemotongan dana Medicaid serta jaring pengaman lainnya bagi masyarakat miskin. REUTERS/Mike Blake
Dilansir Al Arabiya dan Reuters, Kamis (17/7/2025), hari aksi nasional "Good Trouble Lives On" ini digelar untuk menghormati mendiang anggota kongres dan pemimpin hak-hak sipil John Lewis. REUTERS/Mike Blake
Aksi-aksi protes diperkirakan akan digelar di sepanjang jalan, gedung pengadilan, dan ruang publik lainnya. Para penyelenggara mengimbau agar aksi protes berlangsung damai. REUTERS/Brian Snyder
Public Citizen adalah lembaga nirlaba dengan misi nyata untuk melawan kekuatan korporat. Lembaga ini merupakan anggota koalisi kelompok-kelompok di balik protes yang akan digelar hari Kamis waktu setempat. REUTERS/Brian Snyder
Aksi protes besar-besaran digelar di Atlanta dan St. Louis, serta di Oakland, California, Chicago, dan Annapolis, Maryland. REUTERS/Annabelle Gordon
Penolakan terhadap Trump dalam masa jabatan keduanya sejauh ini berpusat pada deportasi dan taktik penegakan hukum imigrasi. REUTERS/Annabelle Gordon
Awal bulan ini, para demonstran terlibat dalam kebuntuan yang menegangkan, ketika otoritas federal melakukan penangkapan massal di dua perkebunan ganja di California Selatan. REUTERS/Annabelle Gordon
