Mualem Curhat Daging Sapi Kian Mahal di Aceh, Tembus Rp200 Ribu per Kg

2 hours ago 1

Jakarta, CNN Indonesia --

Gubernur Muzakir Manaf alias Mualem menyampaikan keluh kesah atas mahalnya harga daging sapi di Aceh.

Mualem memperkirakan harga daging akan terus melonjak di tengah kondisi bencana banjir bandang dan longsor yang menerjang Aceh belakangan ini.

Ia menyampaikan itu di hadapan pimpinan DPR dan sejumlah menteri Kabinet Merah Putih dalam rakor satgas pemulihan pasca bencana, Banda Aceh, Selasa (30/12).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi daging yang termahal di Aceh, seluruh Indonesia di Aceh. Hari-hari biasa sampai Rp200 ribu per kilo. Mungkin dengan keadaan ini sampai Rp300 ribu, karena banyak ternak yang korban," ucap Mualem.

Mualem pun menyarankan kepada Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa dan Mendagri Tito Karnavian untuk mengizinkan impor sapi dari luar negeri guna mengatasi ini.

Ia menyebut bencana yang melanda Aceh juga cukup berdampak pada peternakan di sana, Mualem menyebut banyak sapi yang mati akibat banjir.

"Saya rasa kita boleh impor, pak, di mana-mana atau di Australia atau di India yang murah. Ini saya sarankan, pak, karena banyak ternak yang korban, di tempat saya, di kampung saya, Pak, dia agennya sapi, pak, sampai 300 ekor musnah," ucapnya.

Terlebih, Mualem menyebut hari ini sudah menjelang bulan suci Ramadhan yang diperkirakan akan jatuh pada pertengahan Februari 2026.

Ia mengaku telah menjadi budaya warga Aceh untuk memiliki stok daging di saat bulan suci Ramadhan menjelang hari raya Idul Fitri.

"Mohon dagingnya, pak, atau sapi utuh, pak, untuk kita, apakah jual atau kita kasih pada masyarakat yang terdampak, supaya dapat menikmati dagingnya," ucap dia.

Aceh jadi salah satu daerah terdampak banjir yang menerjang sejumlah wilayah di Pulau Sumatra. Sebanyak 18 kabupaten/kota di Aceh terdampak.

Mengutip situs BNPB pada Selasa (30/12) sore, korban meninggal dunia di Aceh mencapai 514 jiwa. Hingga kini, sebanyak 31 orang juga masih dinyatakan hilang. Selain itu, 374,3 ribu jiwa mengungsi.

[Gambas:Video CNN]

(mnf/sfr)

Read Entire Article
Koran | News | Luar negri | Bisnis Finansial