3 hours ago
3
Jakarta, CNN Indonesia --
Jika Anda mencari nilai maksimum untuk anggaran liburan dan mendambakan lokasi yang benar-benar jauh dari jalur wisata umum, maka Asunción, ibu kota Paraguay, adalah tujuan yang sempurna.
Kota Asuncion secara resmi memegang gelar kota termurah di dunia, namun anehnya, para turis masih belum berbondong-bondong datang ke sana.
Kota ini begitu terjangkau. Saking murahnya, jurnalis perjalanan Rob Crossan pernah diejek di sebuah kelab malam karena membayar setara 55 pence (mata uang Paraguay) atau sekitar Rp10.800 untuk sepotong pai lokal yang seharusnya hampir gratis ia peroleh.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rob Crossan mengira ia telah mendapatkan harga murah untuk empanada isi ham dan keju yang ukurannya sebesar bantal perjalanan. Namun, penduduk lokal di kelab malam itu tertawa terbahak-bahak, seraya menyampaikan belasungkawa kepadanya karena membeli "yang paling mahal" di Paraguay.
Insiden itu terjadi pada tahun 2007, dan hingga kini, kota tersebut tetap mempertahankan reputasinya sebagai destinasi ramah anggaran, namun sebagian besar belum tersentuh oleh pariwisata massal, lapor The Express, seperti dilansir Mirror.
Sekilas Sejarah dan Daya Tarik Kota
Asunción mendapatkan namanya dari Perayaan Feast of the Assumption (Kenaikan Bunda Maria) yang dirayakan pada 15 Agustus 1537.
Populasinya meluas empat tahun kemudian ketika Buenos Aires ditinggalkan pada 1541 setelah serangan Suku Indian Pampa, membuat penduduk melarikan diri ke Asunción.
Kota ini kemudian berfungsi sebagai pusat operasi kolonial Spanyol di Amerika Selatan timur selama hampir setengah abad sebelum Buenos Aires didirikan kembali. Saat ini, Asunción menawarkan banyak pohon berbunga dan beberapa taman yang luas.
Di sepanjang sungai, struktur pinggiran kota masih mempertahankan karakter kolonial, sementara pusat kota lebih kontemporer dengan gedung-gedung tinggi.
Beberapa daya tarik yang wajib dikunjungi yang dibangun pada abad ke-19 adalah katedral, istana kepresidenan (Palacio de los López), dan Pantheon of Heroes (makam pahlawan), replika yang lebih kecil dari Invalides di Paris.
Lalu, aktivitas apa saja yang direkomendasikan apabila Anda berkunjung ke Asunción?
Untuk benar-benar membenamkan diri dalam budaya kota, manfaatkan perayaan dan acara lokal:
- Parade: Di sebagian besar kota di Paraguay, parade diadakan untuk merayakan pendirian Asunción. Acara ini menawarkan kesempatan fantastis untuk menikmati musik dan pakaian tradisional kota.
- Situs Sejarah: Kunjungi situs-situs bersejarah seperti Palacio de los López atau Gereja La Encarnación untuk mempelajari lebih lanjut tentang pendirian Asunción dan signifikansinya dalam sejarah Paraguay.
- Wisata Kuliner: Jangan lewatkan untuk mencoba hidangan tradisional Paraguay seperti sopa paraguaya (roti jagung yang mengandung keju) atau chipa (sejenis roti). Festival makanan atau demonstrasi memasak adalah cara yang bagus untuk mendalami masakan lokal.
- Hiburan Malam: Pesta kembang api adalah pemandangan umum di banyak kota Paraguay saat mereka merayakan pendirian Asunción dengan pertunjukan spektakuler. Bagi turis yang berjiwa petualang, bergabung dengan kelompok tari tradisional selama perayaan juga merupakan pilihan.
(wiw)
