Kemenbud Usahakan Pengembalian Artefak Indonesia dari Jerman

Jakarta, CNN Indonesia --

Menteri Kebudayaan (Menbud) Fadli Zon mengungkap sedang berupaya memulangkan benda-benda bersejarah Indonesia yang saat ini berada di Jerman.

Fadli menjelaskan sudah bertemu salah satu ahli manuskrip Jerman, Dr. Ulrich "Uli" Kozok, membicarakan benda sejarah dan artefak.

"Kita juga sedang berusaha untuk mengembalikan repatriasi sejumlah artefak dari Jerman, kita harapkan ini, manuskrip-manuskrip Batak, termasuk manuskrip yang dimiliki oleh Sisingamangaraja, senjata-senjatanya Sisingamangaraja," ujar Fadli di Jakarta, Selasa (14/10), diberitakan Antara.

Fadli juga mengatakan repatriasi benda sejarah juga tengah diupayakan dari Belgia dan negara-negara lainnya.

Dia sebelumnya menuturkan beberapa koleksi sejarah seperti keris dan benda pusaka kerajaan dapat dikembalikan ke Indonesia dari Belanda.

Fadli memaparkan keris milik Teuku Umar, keris Nogo Siluman yang kemungkinan milik Pangeran Diponegoro hingga koleksi dari raja-raja Jawa tersebar di beberapa museum di Belanda.

Hal ini menyusul pemulangan puluhan ribu koleksi fosil sejarah yaitu koleksi Eugene Dubois dari Kerajaan Belanda.

Repatriasi ini termasuk koleksi fosil Homo erectus yang dikenal sebagai Java Man. Keputusan repatriasi ini disampaikan pemerintah Belanda kepada Fadli melalui Surat Penyataan Kehendak atau Letter of intent atau LOI.

Pengembalian koleksi fosil Dubois itu berlangsung saat kunjungan kerja Presiden Prabowo Subianto ke Belanda pada September.

(fea)

[Gambas:Video CNN]