Sebuah pesawat jet pribadi jenis Cessna 550 jatuh di lingkungan Murphy Canyon, San Diego, California, Kamis (22/5/2025). Kecelakaan ini terjadi sekitar pukul 03.45 waktu setempat, saat pesawat mendekati Bandara Eksekutif Montgomery-Gibbs dalam kondisi kabut tebal. Pesawat tersebut membawa enam orang di dalamnya.
Pesawat yang jatuh menyebabkan kebakaran hebat yang merusak sekitar 10 rumah dan beberapa kendaraan di area permukiman militer tersebut. Satu rumah dilaporkan hancur total, dan lebih dari 100 warga dievakuasi dari lokasi kejadian. Beberapa warga mengalami luka ringan akibat menghirup asap dan luka saat melarikan diri dari rumah mereka.
Di antara korban tewas adalah Dave Shapiro, salah satu pendiri agensi musik Sound Talent Group, serta dua karyawan lainnya dari perusahaan yang sama. Shapiro juga dikenal sebagai pemilik Velocity Records. Agensi tersebut telah mewakili berbagai artis ternama, termasuk band rock Sum 41 dan Hanson.
Penyebab pasti kecelakaan masih dalam penyelidikan oleh Badan Keselamatan Transportasi Nasional (NTSB) dan Administrasi Penerbangan Federal (FAA). Namun, laporan awal menyebutkan bahwa pesawat menabrak kabel listrik sebelum jatuh ke rumah warga. Tidak ada panggilan darurat (mayday) yang diterima sebelum kecelakaan terjadi.
Asisten Kepala Pemadam Kebakaran San Diego, Dan Eddy, menggambarkan lokasi kejadian sebagai "medan puing raksasa" dengan bahan bakar jet yang mengalir di jalanan dan api yang melalap rumah serta kendaraan. Ia juga menyatakan bahwa semua korban tewas berada di dalam pesawat, dan tidak ada korban jiwa dari warga sekitar.
Insiden ini mengingatkan pada kecelakaan serupa yang terjadi di San Diego pada Oktober 2021, ketika sebuah pesawat kargo jatuh dan menewaskan dua orang. Pihak berwenang terus melakukan investigasi untuk menentukan penyebab pasti kecelakaan dan mencegah kejadian serupa di masa depan.
