Jakarta, CNN Indonesia --
Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM) memutuskan untuk menunggu dokumen lengkap dari FIFA dikirim, meski Senin (6/10) adalah deadline yang diberikan FIFA kepada FAM untuk mengajukan banding atas hukuman yang diberikan pada 26 September lalu.
"Pernyataan resmi dari FAM. Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM) ingin menginformasikan bahwa FAM masih menunggu dokumen lengkap putusan dari Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA)," kata Sekjen FAM Datuk Noor Azman Haji Rahman dalam Instagram resmi FAM, Senin (6/10).
FAM menyatakan akan mengajukan banding atas putusan FIFA setelah federasi sepak bola dunia itu mengirimkan dokumen lengkap terkait putusan tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Proses banding hanya dapat dimulai setelah dokumen lengkap putusan diterima secara resmi," tulis kata Datuk Noor Azman.
"Tim hukum FAM siap untuk mengambil tindakan lebih lanjut segera setelah dokumen terkait diperoleh. Setelah putusan lengkap diterima, tim hukum FAM akan mengajukan banding dengan dokumen pendukung yang kuat," ucap Datuk Noor Azman menambahkan.
FIFA resmi menjatuhkan sanksi kepada FAM dan tujuh pemain naturalisasi timnas Malaysia pada 26 September 2025. Hukuman ini diputuskan Komisi Disiplin FIFA usai melakukan pendalaman terkait laporan setelah pertandingan Vietnam vs Malaysia di Kualifikasi Piala Asia 2027 pada 10 Juni 2025.
Usai pertandingan itu, FIFA mendapatkan banyak laporan terkait kebenaran data administrasi lima pemain naturalisasi timnas Malaysia tersebut yaitu Facundo Tomás Garcés, Rodrigo Julián Holgado, João Vitor Brandão Figueiredo, Jon Irazábal Iraurgui, dan Hector Alejandro Hevel Serrano.
Setelah melalui proses hukum yang berlaku, Komite Disiplin FIFA meninjau semua bukti yang ada dan menjatuhkan sanksi kepada FAM dan tujuh pemain timnas Malaysia terkait pemalsuan dan penggunaan dokumen palsu.
Komdis FIFA memutuskan Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM) melanggar Pasal 22 Kode Disiplin FIFA. FIFA memberikan denda kepada FAM sebesar CHF 350 ribu franc Swiss atau sekitar Rp7,3 miliar.
FIFA juga menjatuhi hukuman kepada ketujuh pemain timnas Malaysia berupa larangan berpartisipasi dalam seluruh aktivitas yang berkaitan dengan sepak bola selama 12 bulan, berlaku sejak tanggal pemberitahuan keputusan yaitu Jumat (26/9) malam. Ketujuh pemain itu juga dikenai denda sebesar 2 ribu franc Swiss atau sekitar Rp41,8 juta.
FAM punya waktu banding selama 10 hari sejak hukuman dijatuhkan pada 26 September lalu.
"Selain itu, masalah kelayakan para pemain untuk memperkuat tim nasional Malaysia telah dirujuk oleh Komite Disiplin FIFA ke Pengadilan Sepak Bola FIFA untuk ditindaklanjuti lebih lanjut," tulis FIFA.
"FAM dan para pemain yang terlibat telah menerima pemberitahuan resmi atas keputusan Komite Disiplin FIFA pada hari ini (26/9). Sesuai dengan ketentuan dalam FDC, mereka memiliki waktu sepuluh hari untuk meminta keputusan yang disertai alasan. Jika diminta, keputusan tersebut akan dipublikasikan melalui situs legal.fifa.com. Keputusan ini masih dapat diajukan banding ke Komite Banding FIFA," tulis FIFA menambahkan.
(rhr/rhr/har)