Jakarta, CNN Indonesia --
Zona megathrust yang mengepung wilayah Indonesia bertambah banyak. Dalam penelitian terbaru yang dirilis oleh para pakar, terungkap saat ini total ada 14 zona megathrust di Indonesia, yang dapat memicu gempa besar dan tsunami.
Merujuk Peta Sumber dan Bahaya Gempa Indonesia tahun 2024, terdapat 14 segmen megathrust. Jumlah ini berubah dari 13 segmen megathrust dari peta yang dirilis pada 2017.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Untuk segmentasi sumber gempa megathrust relatif tidak mengalami peningkatan yang signifikan, yaitu berjumlah 14 segmen di tahun 2024, sedangkan tahun 2017 ada 13 segmen dan tahun 2010 ada 11 segmen," demikian keterangan para ahli dalam Peta Sumber dan Bahaya Gempa Indonesia tahun 2024, dikutip Rabu (26/11).
Menurut para peneliti, pemutakhiran segmentasi megathrust 2024 dilakukan berdasarkan sejumlah publikasi yang keluar pada rentang waktu tahun 2017-2024. Dari hasil kajian itu, mereka menemukan 11 segmen megathrust di Indonesia dan 3 lainnya di Filipina yang dapat berdampak ke Indonesia.
Pemutakhiran data megathrust ini menunjukkan perkembangan signifikan dalam pemahaman terhadap potensi bahaya gempa di berbagai wilayah megathrust di Indonesia.
Berdasarkan data terkini, terlihat sejumlah penambahan, penghapusan, serta pemutakhiran segmen megathrust yang mencerminkan evaluasi sesimik terbaru.
"Sebanyak 7 segmen megathrust mengalami pembaruan data, di mana potensi magnitudo maksimum diperbaharui berdasarkan data terbaru," tuturnya.
Salah satu tambahan signifikan dalam Peta Sumber dan Bahaya Gempa 2024 adalah identifikasi zona megathrust baru, yaitu Cotobato Trench, dengan potensi magnitudo maksimal mencapai 8,3.
Zona ini sebelumnya tidak tercatat dalam peta 2017, sehingga penambahannya menjadi indikator penting akan potensi gempa besar di wilayah ini yang memerlukan perhatian khusus.
Secara geografis, Zona Megathrust Cotabato berada di wilayah Filipina. Namun, mempertimbangkan jaraknya yang dekat dengan daerah Indonesia bagian utara, yakni Kepulauan Talaud, megathrust ini juga dimasukkan menjadi sumber gempa.
5 zona megathrust dihapus
Dalam peta terbaru 2024 ini, lima segmen megathrust dihapus dari daftar aktif. Ini termasuk segmen yang sebelumnya dinilai berpotensi namun setelah kajian lebih lanjut, dinyatakan tidak aktif atau memiliki risiko lebih rendah dibandingkan dengan penilaian awal.
Misalnya, penghapusan segmen tertentu di wilayah Sumatera dan Jawa memperlihatkan hasil evaluasi terbaru yang menyatakan bahwa wilayah-wilayah tersebut kini memiliki risiko yang lebih rendah.
Meskipun dihapus, para peneliti menekankan bahwa penting untuk terus memantau dan mengkaji ulang aktivitas seismik di area-area ini seiring dengan data baru di masa depan.
Wilayah Jawa dan Sumatra tetap menjadi fokus utama dalam pembaruan ini, mengingat tingginya konsentrasi populasi dan infrastruktur di kedua wilayah tersebut.
Potensi gempa besar
Zona megathrust yang menyimpan kekuatan paling besar masih dipegang Aceh-Andaman dengan potensi gempa hingga magnitudo 9,2. Kemudian, disusul dengan zona megathrust Jawa dengan potensi gempa besar hingga magnitudo 9,1.
Sementara itu, Zona Megathrust Mentawai-Pagai mengalami kenaikan signifikan potensi gempa besar, dengan magnitudo maksimal (Mmax) 8,5 di tahun 2017 menjadi 8,9 pada pembaruan 2024. Selain itu, Zona Megathrust Sulawesi Utara juga menunjukkan pembaruan Mmax dari 7,9 menjadi 8,5.
"Peningkatan magnitudo maksimum di berbagai wilayah ini memperlihatkan pentingnya pengamatan dan penelitian lebih lanjut terkait karakteristik seismik lokal," jelasnya.
Berikut daftar 14 zona megathrust di Indonesia, merujuk Peta Sumber dan Bahaya Gempa Indonesia tahun 2024:
1. Zona Megathrust Aceh-Andaman
Megathrust ini berpotensi mengeluarkan gempa dengan magnitudo maksimal 9,2.
2. Zona Megathrust Nias-Simelue
Megathrust ini berpotensi mengeluarkan gempa dengan magnitudo maksimal 8,7.
3. Zona Megathrust Batu
Megathrust ini berpotensi mengeluarkan gempa dengan magnitudo maksimal 7,8.
4. Zona Megathrust Mentawai-Siberut
Megathrust ini berpotensi mengeluarkan gempa dengan magnitudo maksimal 8,9.
5. Zona Megathrust Mentawai-Pagai
Megathrust ini berpotensi mengeluarkan gempa dengan magnitudo maksimal 8,9.
6. Zona Megathrust Enggano
Megathrust ini berpotensi mengeluarkan gempa dengan magnitudo maksimal 8,9.
7. Zona Megathrust Jawa
Megathrust ini berpotensi mengeluarkan gempa dengan magnitudo maksimal 9,1.
8. Zona Megathrust Jawa bagian barat
Megathrust ini berpotensi mengeluarkan gempa dengan magnitudo maksimal 8,9.
9. Zona Megathrust Jawa bagian timur
Megathrust ini berpotensi mengeluarkan gempa dengan magnitudo maksimal 8,9.
10. Zona Megathrust Sumba
Megathrust ini berpotensi mengeluarkan gempa dengan magnitudo maksimal 8,9.
11. Zona Megathrust Sulawesi Utara
Megathrust ini berpotensi mengeluarkan gempa dengan magnitudo maksimal 8,5.
12. Zona Megathrust Palung Cotobato
Megathrust ini berpotensi mengeluarkan gempa dengan magnitudo maksimal 8,3.
13. Zona Megathrust Filipina Selatan
Megathrust ini berpotensi mengeluarkan gempa dengan magnitudo maksimal 8,2.
14. Zona Megathrust Filipina Tengah
Megathrust ini berpotensi mengeluarkan gempa dengan magnitudo maksimal 8,1.
(dmi/dmi)

2 hours ago
2





























