Terhindar dari Grup Neraka Lagi, Emas SEA Games di Tangan Timnas?

2 hours ago 2

ANALISIS

Muhammad Ikhwanuddin | CNN Indonesia

Selasa, 21 Okt 2025 06:12 WIB

Dua tahun lalu Timnas Indonesia U-22 meraih emas SEA Games setelah tidak masuk grup neraka. Akankah kali ini cerita manis itu terulang? Timnas Indonesia U-22 bakal menjalankan tugas penting di SEA Games 2025. (ANTARA FOTO/FAUZAN)

Jakarta, CNN Indonesia --

Timnas Indonesia U-22 kembali terhindar dari grup neraka di cabang olahraga sepak bola putra SEA Games 2025. Akankah situasi ini membuahkan medali emas lagi?

Hasil drawing SEA Games 2025 menempatkan Timnas Indonesia U-22 di Grup C bersama Myanmar, Filipina, dan Singapura. Tak ada tim rival seperti Malaysia, Vietnam, dan Thailand di kelompok yang sama.

Salah satu penyebab Indonesia terhindar dari grup neraka adalah karena SEA Games 2025 menerapkan tiga grup di babak penyisihan. Pada edisi sebelumnya, hanya ada dua grup yang berisi lima tim.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kini, tiga grup di SEA Games 2025 berisi tiga kubu di Grup A dan Grup B, lalu empat kesebelasan di Grup C. Meski sekilas Indonesia terhindar dari grup neraka, situasi ini tak boleh membuat tim asuhan Indra Sjafri abai.

Apa pasal? Indonesia akan bertanding lebih banyak di fase grup. Jika melangkah ke final, setidaknya skuad Garuda Muda harus menjalani lima laga, sedangkan peserta di grup lain hanya empat pertandingan.

Artinya, Indra Sjafri harus mengatur kondisi fisik anak asuhnya selama turnamen berlangsung. Jumlah pemain yang masuk ke dalam skuad harus dimanfaatkan sedemikian rupa. Risiko kelelahan, cedera, hingga absen akibat sanksi kartu mesti diperhatikan.

Sebab, SEA Games kerap pelit dalam membatasi jumlah pemain yang bisa masuk skuad. Pada edisi sebelumnya di Kamboja, hanya 20 pemain yang boleh ikut serta. Kini di Thailand menjadi 23 nama.

Indra Sjafri sudah menetapkan 32 dari 50 nama untuk mengikuti pemusatan latihan atau Training Camp (TC) lanjutan. Kerangka tim sudah mulai terlihat untuk memproyeksikan 23 nama yang nantinya diumumkan.

Setelah fokus pada kualitas tim sendiri, Timnas Indonesia U-22 juga perlu memerhatikan peta kekuatan di Grup C. Walaupun sepintas nampak ringan, Garuda Muda tak boleh menatap dengan sebelah mata.

Misalnya Myanmar, tim yang berada di ujung Asia Tenggara itu kerap menghadirkan kejutan. Di SEA Games 2023, mereka mampu menembus partai semifinal.

Kemudian Filipina yang sedang membangun kekuatan di tim muda mereka. Kualitas mereka terlihat saat merebut peringkat ketiga Piala AFF U-23 2025. Sinyal ini berpotensi jadi ancaman.

Pun halnya dengan Singapura. Meski tak jadi peserta di Piala AFF U-23 2025, The Young Lions tampak serius di SEA Games 2025. Ada 24 pemain yang diumumkan oleh Singapura.

Dari jumlah itu, ada tiga pemain diaspora yang bermain di Portugal yakni Jonan Tan, Khairin Nadim, dan Nur Muhammad Asis. Kemudian ada satu nama yang berpentas di klub Inggris Notts County, Sonny Aljofree.

Keadaan ini wajib diwaspadai. Apakah perjalanan Indonesia akan mulus di SEA Games nanti?

Baca lanjutan analisis ini di halaman selanjutnya>>>


Read Entire Article
Koran | News | Luar negri | Bisnis Finansial