Takhta Keraton Surakarta di Antara Tedjowulan dan Purbaya Putra Mahkota

3 hours ago 3

Jakarta, CNN Indonesia --

Takhta Keraton Surakarta di Solo, Jawa Tengah, disinyalir menjadi rebutan setelah SISKS Pakubuwono XIII Hangabehi meninggal dunia pada Minggu (2/11) lalu.

Sesaat sebelum Pakubuwono XIII dimakamkan di pemakaman raja kawasan Imogiri, Bantul, DI Yogyakarta pada Rabu (5/11), Putra Mahkota Keraton Surakarta, Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Anom (KGPAA) Hamangkunagoro Sudibyo Rajaputra Narendra Mataram mendeklarasikan ikrar naik tahta Keraton Surakarta.

Hamangkunagoro adalah putra bungsu dari PB XIII dan permaisuri GKR Pakubuwana (atau KRAy Pradapaningsih). Dia yang dikenal dengan nama Gusti Purbaya itu lahir di Surakarta, 26 September 2002 dan memiliki nama lahir Gusti Raden Mas Suryo Aryo Mustiko.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun, pada hari yang sama, adik dari almarhum Pakubuwono XIII yakni Mahamenteri Keraton Surakarta, Kanjeng Gusti Panembahan Agung (KGPA) Tedjowulan mengklaim menjalankan fungsi ad interim Raja Keraton Surakarta hingga penerus Pakubuwono dinobatkan.

Secara garis keluarga, Tedjowulan merupakan adik beda ibu dari Pakubuwono XIII. Tedjowulan pun menyatakan pendeklarasian dirinya sudah diatur juga dalam SK Mendagri di tahun 2017 pascagonjang-ganjing perebutan takhta antara dirinya dan almarhum Pakubowono XIII terselesaikan.

"Untuk sementara Maha Menteri akan menjalankan fungsi ad interim hingga penerus Pakubuwono XIII dinobatkan," kata Tedjowulan dalam rilis yang diterima CNNIndonesia.com, Rabu lalu.

Tedjowulan mengatakan hal itu didasarkan pada SK Mendagri no. 430-2933 Tahun 2017 tentang Penetapan Status dan Pengelolaan Keraton Kasunanan Surakarta.

Klausul kelima menyatakan Kasunanan Surakarta dipimpin SISKS Pakubuwono XIII dengan didampingi Maha Menteri KGPA Tedjowulan dalam melaksanakan pengelolaan Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat berkoordinasi dengan Pemerintah Pusat, Pemprov Jawa Tengah, dan Pemkot Surakarta.

Menurutnya saat itu belum ditetapkan siapa pengganti almarhum Pakubuwono XIII sebagai raja.

"Walaupun ada yang sudah menyebutkan nama-nama, kami belum menetapkan siapa yang akan menjadi Raja Keraton Surakarta berikutnya," kata pensiunan militer tersebut.

Terpisah, juru bicara Tedjowulan, KP Bambang Pradotonagoro menegaskan posisi ad interim berarti Tedjowulan hanya melaksanakan tugas sementara sebagai raja.

"Jadi sekali lagi bahwa beliau menjadi caretaker bukan sebagai pengganti raja," kata Bambang saat ditemui di kantornya, Rabu lalu.

Ia menyebut Tedjowulan juga siap melepas posisi raja ad interim jika penerus Pakubuwono XIII sudah jumeneng (naik tahta) secara definitif.

Bambang juga tak menampik saat ditanya soal peluang Tedjowulan menjadi Raja Keraton Surakarta definitif. Menurutnya, penerus takhta kerajaan tidak harus berasal dari anak raja.

"Saya akan mengambil sejarah, ya. Pakubuwono keenam ya. Pakubuwono keenam itu ditangkap Belanda dibuang ke Ambon. Penggantinya Pakubuwono ketujuh. Pakubuwono ketujuh itu adalah pamannya, saudaranya dari Pakubuwono keenam. Pakubuwono ketujuh diganti oleh Pakubuwono ke-8 yang juga saudara beda ibu," ujarnya.

Menurut Bambang mengatakan banyak kandidat yang memenuhi syarat untuk menduduki takhta Keraton Surakarta, termasuk Tedjowulan.

"Semua terbuka. Tidak hanya Tedjowulan. Gusti Dipo, Gusti Puger, Gusti Hadi kalau beliau kerso ya terbuka," kata Bambang menyebut beberapa nama adik Pakubuwana XIII.

Sementara itu saat mendeklarasikan ikrar naik takhta menggantikan ayahnya pada Rabu lalu, KGPAA Hamangkunagoro menyebut dirinya sebagai SISKS Pakubuwono XIV.

Hamangkunagoro mengucapkan ikrar itu usai membacakan pidato pelepasan jenazah SISKS Pakubuwana XIII. Ia mengucapkan terima kasih kepada para pelayat yang telah memberikan penghormatan kepada swargi.

"Saya, KGPAA Hamangkunagoro Sudibyo Rajaputra Narendra Mataram, pada hari ini, Rabu Legi 14 Jumadil Awal tahun dal 1959, atau tanggal 5 November 2025, naik takhta Kasunanan Surakarta Hadiningrat dengan sebutan SISKS Pakubuwana XIV," kata dia sesaat sebelum melepas jenazah ayahnya.

 Daftar Panjang Raja Keraton Surakarta

Respons pemerintah dan pengamanan aparat

Pada Kamis (6/11) lalu, Wali Kota Solo Respati Ardi menyatakan pemerintah tak akan mengintervensi terkait polemik suksesi takhta Keraton Surakarta. Dia menyerahkan keputusan sepenuhnya kepada pihak keluarga, termasuk adanya pihak yang sudah melakukan klaim.

"Kami belum mengetahui. Kami serahkan kembali kepada keluarga," kata Respati kepada wartawan di Balai Kota Solo, Kamis (6/11) seperti dikutip dari detikJateng.

Dia enggan mengomentari jika sudah ada pihak yang mengukuhkan diri sebagai raja. Sejauh ini Pemkot Solo juga belum menerima pemberitahuan terkait raja baru.

"Saya rasa itu upacara adat (jika PB XIV dikukuhkan), saya serahkan kepada pihak keluarga Keraton Kasunanan," ucapnya.

Respati mengatakan Pemkot Solo fokus pada urusan administrasi dan menyelesaikan akta kematian PB XIII. Setelah jadi, akta kematian itu akan dikirimkan kepada pihak keluarga.

Dia juga menegaskan sebelum proses upacara naik takhta, keamanan dan kondisi di lingkungan Keraton Solo di Kelurahan Baluwarti, Kecamatan Pasar Kliwon menjadi prioritas.

"Yang penting warga Baluwarti, warga di sana aman, tidak terganggu keamanannya. Kami akan serius bertindak, jika nanti keamanan dan kondusivitas warga kami terganggu," kata Respati.

Terpisah, Kabagops Polresta Solo, Kompol Engkos Sarkosi, mengatakan pengamanan di kawasan Keraton Solo akan dilakukan hingga prosesi jumenengan, atau dilantiknya raja yang baru.

"Kita standby di Keraton, menjaga kondusivitas di Keraton. Kita berada di tengah-tengah, sampai dilantiknya raja baru," kata Engkos, Kamis lalu.

Dia mengatakan, Keraton Solo akan dijaga 24 jam oleh personel gabungan.

"Di kawasan keraton sekitar 150 personel. (Penjagaan) Bergantian," ucapnya.

Mengutip dari detikJateng, pada Kamis lalu sejumlah masyarakat umum silih berganti terlihat di kawasan Kamandungan Keraton Solo. Pintu Kamandungan ditutup dan dijaga oleh prajurit. Sebab, Ndalem Keraton masih ditutup.

Di kawasan Kamandungan, tampak sejumlah personel dari TNI dan Polri yang berjaga. Tampak juga, ada sejumlah kendaraan milik Brimob seperti mobil Barakuda.

(mnf/kid)

[Gambas:Video CNN]

Read Entire Article
Koran | News | Luar negri | Bisnis Finansial