Mengenal Ragam Kakao Dunia, dari Criollo hingga Forastero

4 hours ago 4

Jakarta, CNN Indonesia --

Bagi sebagian besar orang, cokelat identik dengan rasa manis, sedikit pahit, dan tekstur lembut yang memanjakan lidah. Namun, di balik sebatang cokelat yang Anda nikmati, tersimpan dunia rasa yang jauh lebih kompleks dari sekadar "dark" atau "milk".

Karakter rasa cokelat sesungguhnya ditentukan oleh jenis biji kakao yang digunakan, bukan hanya cara pengolahannya. Sama seperti kopi dan anggur, cokelat juga memiliki varietas yang masing-masing menawarkan profil rasa berbeda, mulai dari aroma buah dan bunga hingga sentuhan rempah dan kayu.

Salah satu varietas yang paling istimewa adalah Criollo, yang kerap dijuluki sebagai "raja kakao".

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Raja kakao dari Jawa Timur

Melansir berbagai sumber, secara global Criollo dikenal sebagai salah satu dari tiga varietas utama tanaman kakao di dunia, selain Forastero dan Trinitario. Criollo menghasilkan biji dengan aroma dan cita rasa paling halus, menjadikannya bahan baku utama cokelat premium.

Di Indonesia, varietas Criollo tergolong langka dan hanya tumbuh di wilayah tertentu di Jawa Timur seperti Banyuwangi, Blitar, hingga Pemalang. Tanah vulkanik yang subur dan iklim tropis di daerah tersebut menciptakan kondisi ideal bagi Criollo untuk tumbuh, meski jumlahnya diperkirakan hanya sekitar lima persen dari total produksi kakao dunia.

Biji Criollo sendiri memiliki warna lebih pucat hingga keputihan, berbeda dengan Forastero yang lebih gelap. Cita rasanya lembut, kompleks, dan memiliki nuansa fruity serta sedikit aroma wine.

Namun, pohonnya tergolong rapuh, rentan terhadap penyakit, dan berbuah sedikit, membuat varietas ini sulit dibudidayakan dan bernilai tinggi di pasar internasional.

Baca jenis-jenis kakao unggul berikutnya..


Read Entire Article
Koran | News | Luar negri | Bisnis Finansial