CNN Indonesia
Selasa, 25 Nov 2025 14:20 WIB
Keterangan saksi G menjadi titik terang bagi kepolisian dalam mengungkap kasus penculikan Alvaro. (CNN Indonesia/Taufiq)
Jakarta, CNN Indonesia --
Polisi mengungkapkan hubungan antara saksi kunci berinisial G dengan ayah tiri dari Alvaro Kiano Nugroho (6), Alex Iskandar.
Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Nicolas Ary Lilipaly mengatakan G dan Alex merupakan teman baik. Karenanya, Alex pun meminta tolong kepada G untuk membantunya.
"Sudah saling kenal, mulai dari masih ada orang tua tersangka (Alex) masih hidup," kata Nicolas kepada wartawan, Selasa (25/11).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Diketahui, G sempat dimintai tolong oleh Alex untuk membantu membuang kantong plastik berisi jasad Alvaro. Namun, kepada G, Alex mengaku bahwa kantong plastik itu berisi bangkai anjing.
Keterangan saksi G ini juga menjadi titik terang bagi kepolisian dalam mengungkap kasus penculikan Alvaro. Di mana G adalah pihak yang membeberkan soal keberadaan jasad Alvaro.
"G berteman baik dengan ayahnya tersangka (Alex) sehingga G sudah mengenal tersangka dan keluarganya," ucap Nicolas.
Alvaro Kiano Nugroho dinyatakan hilang sejak 6 Maret lalu. Peristiwa bermula saat Alvaro izin untuk melaksanakan shalat Maghrib di masjid dekat rumahnya di kawasan Ulujami, Pesanggrahan, Jakarta Selatan.
Namun, selepas shalat Magrib ternyata Alvaro tak kunjung pulang. Sehingga, keluarga mencari keberadaannya dan temannya mengaku tak bersamanya saat salat.
Delapan bulan berselang, Alvaro ditemukan meninggal dunia dan sudah menjadi kerangka. Polisi juga menangkap ayah tiri Alvaro, Alex Iskandar pada Jumat (21/11) dan menetapkannya sebagai tersangka.
Namun, di tengah proses pemeriksaan, Alex justru mengakhiri hidupnya pada Minggu (23/11) dengan cara gantung diri di ruang konseling Polres Metro Jakarta Selatan.
(dis/isn)

2 hours ago
3


































