Kementrans Hormati Usulan Masyarakat Kalbar soal Program Ketransmigrasian

8 hours ago 4

Jakarta -

Direktur Jenderal Pengembangan Ekonomi dan Pemberdayaan Masyarakat Transmigrasi mengatakan Kementerian Transmigrasi sedang mendorong perubahan para transmigrasi yang lebih berpihak kepada masyarakat sekitar di kawasan transmigrasi. Terutama di berbagai kawasan transmigrasi yang tersebar dari ujung barat sampai ujung timur Indonesia.

Hal ini diungkapkanya untuk menanggapi aksi demonstrasi yang dilakukan oleh Aliansi Masyarakat di Kalimantan Barat pada 21 Juli 2025. Menurut Velix, Kementerian Transmigrasi menghormati dan menghargai aspirasi dan usulan Aliansi Masyarakat Kalimantan Barat dalam menyuarakan program ketransmigrasian ini.

Sesungguhnya, kata dia, aspirasi dari Aliansi Masyarakat Kalimantan Barat sejalan dengan paradigma baru yang diusung Kementerian Transmigrasi terkait dalam mendorong percepatan pembangunan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat asli dan sekitar kawasan transmigrasi yang berada di Pulau Kalimantan. Sebaliknya kementerian tidak melakukan penempatan transmigran baru, namun melakukan revitalisasi kawasan transmigrasi yang ada saat ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam perjalanan selama ini, kata Velix, Kementrans memberikan apresiasi setinggi tingginya kepada tokoh masyarakat, dan simpul-simpul sosial dan pemerintah daerah di Kalimantan Barat yang telah mendorong kawasan kawasan transmigrasi sebagai pusat pusat pertumbuhan ekonomi, pusat pelayanan sosial dan pusat pemerintahan dalam semangat kebersamaan dan persatuan di tengah kemajemukan masyarakat Kalimantan Barat.

Velix mengatakan paradigma pembangunan transmigrasi telah bergeser dari sekadar mobilisasi penduduk menjadi upaya transformasi kawasan secara menyeluruh. Penataan ini mencakup rehabilitasi infrastruktur dasar, penguatan kelembagaan ekonomi masyarakat, serta peningkatan kapasitas sumber daya manusia di dalam kawasan transmigrasi. Kalimantan Barat menjadi salah satu prioritas penguatan model pembangunan tersebut.

"Program transmigrasi hari ini menempatkan masyarakat lokal sebagai subjek utama pembangunan. Kami membuka ruang dialog dan kolaborasi dengan masyarakat adat, tokoh lokal, dan generasi muda di Kalbar, agar pembangunan tidak datang dari luar, tetapi tumbuh bersama dari dalam," tambah Velix, yang juga sebagai Ketua Satuan Tugas Komunikasi Kementerian Transmigrasi seperti dalam keterangan tertulis, Selasa (22/7/2025).

Kementerian Transmigrasi mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama mengawal revitalisasi kawasan transmigrasi yang inklusif, berkelanjutan, dan responsif terhadap kearifan lokal serta kebutuhan daerah.

Menurut Velix Wanggai, Kementerian Transmigrasi mendorong sinergi lintas Kementerian untuk mewujudkan pengembangan kawasan transmigrasi dan kawasan perdesaan serta kawasan strategis di Kalimantan Barat sejalan amanat Peraturan Presiden Nomor 12 Tahun 2025 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2025-2029.

Kalimantan Barat ditetapkan sebagai salah satu wilayah strategis dengan sejumlah pusat pertumbuhan ekonomi baru. Di antaranya adalah: (1) kawasan pariwisata Sambas-Singkawang, (2) kawasan industri Ketapang, (3) kawasan pengembangan pelabuhan Kijing, serta (4) kawasan pengolahan komoditas unggulan kelapa sawit di Ketapang dan Sanggau. Seluruh kawasan ini turut didukung oleh pengembangan infrastruktur dasar, pendidikan, dan pelayanan kesehatan guna memperkuat daya saing regional secara berkelanjutan.

Transmigrasi juga telah diletakkan sebagai bagian integral dalam kerangka pembangunan Kalimantan Barat yang berkelanjutan, sebagaimana tercantum dalam strategi pengembangan kewilayahan nasional. Kementerian Transmigrasi berharap agar seluruh pemangku kepentingan, termasuk pemerintah daerah dan masyarakat setempat, dapat terus memperkuat kolaborasi dalam pembangunan kawasan transmigrasi yang terarah.

"Untuk itu, kami meminta dukungan konkret dalam bentuk penyediaan dan peningkatan sarana prasarana dasar di kawasan transmigrasi, khususnya melalui pendekatan Transmigrasi Gotong Royong yang menekankan kerja sama lintas sektor," jelasnya.

Terakhir, Kementerian Transmigrasi mengajak seluruh elemen masyarakat Kalimantan Barat untuk bersama-sama membangun masa depan yang inklusif dan berkeadilan melalui penguatan kawasan transmigrasi sebagai pusat kehidupan sosial, ekonomi, dan budaya yang berakar pada kekuatan lokal namun terhubung dengan visi pembangunan nasional, jelas Dirjen Velix Wanggai.


(akd/ega)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

Read Entire Article
Koran | News | Luar negri | Bisnis Finansial