IHSG Diproyeksi Turun Hari Ini

21 hours ago 3

Jakarta, CNN Indonesia --

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksi melemah pada perdagangan Kamis (11/12).

Analis Teknikal MNC Sekuritas Herditya Wicaksana memperkirakan indeks saham rawan terkoreksi setelah berada di fase akhir penguatan. Koreksi wajar diprediksi menguji area 8.447-8.562, sementara dalam skenario terburuk pelemahan bisa berlanjut ke kisaran 8.000.

"Dalam worst case, IHSG berpotensi turun hingga area 8.000-an," ujar Herditya dalam riset hariannya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dengan sentimen tersebut, Herditya memproyeksikan IHSG bergerak di rentang support 8.622, 8.493 dan resistance 8.769, 8.809 hari ini. Ia pun merekomendasikan sejumlah saham, yakni BRMS, CDIA, GOTO, dan TINS.

Sementara itu, Analis Binaartha Sekuritas Ivan Rosanova melihat indeks saham saat ini bergerak stabil di atas level 8.611 dan masih berpeluang melanjutkan penguatan hingga menguji area 8.770.

Namun, jika indeks turun di bawah 8.611, maka koreksi berpotensi berlanjut ke kisaran 8.510-8.550.

"Jika IHSG jatuh di bawah 8.611, ada risiko koreksi ke area 8.510-8.550," ujar Ivan dalam riset hariannya.

Dia pun memprediksi IHSG bergerak di level support 8.611, 8.493, dan 8.361, dan resistance 8.770, 8.941, dan 9.052 hari ini. Ivan pun merekomendasikan sejumlah saham, yakni AADI, ADRO, AMRT, GOTO, dan INDF.

IHSG ditutup di level 8.700 pada Rabu (10/12) sore. Indeks saham menguat 43,74 poin atau naik 0,51 persen dari perdagangan sebelumnya.

Mengutip RTI Infokom, investor melakukan transaksi sebesar Rp33,80 triliun dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 68,46 miliar saham.

Pada penutupan kemarin, 258 saham menguat, 431 terkoreksi, dan 113 stagnan.

Catatan Redaksi: Berita ini tidak dibuat untuk merekomendasikan atau tidak merekomendasikan saham tertentu. Keputusan investasi sepenuhnya berada di tangan pembaca.

[Gambas:Video CNN]

(del/pta)

Read Entire Article
Koran | News | Luar negri | Bisnis Finansial