1 hour ago
1
Jakarta, CNN Indonesia --
CEO OpenAI Sam Altman, yang juga sosok di balik ChatGPT, baru-baru ini memberi bocoran mengenai perangkat terbarunya, yang digadang-gadang sebagai pengganti smartphone.
Altman menggandeng mantan desainer legendaris Apple, Jony Ive, untuk mengembangkan perangkat keras pertama mereka. Menurutnya ini merupakan upaya memadukan kecerdasan (AI) buatan dengan desain industri kelas premium.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hal tersebut diungkap Altman dan Ive selama wawancara dengan Laurene Powell Jobs di acara 2025 Demo Day Emerson Collective di San Francisco. Dalam kesempatan itu, mereka mengungkapkan bahwa saat ini sedang membuat prototipe perangkat tersebut.
Altman menggambarkan desain tersebut sederhana, indah, dan menyenangkan. Ia mengatakan sangat antusias mengenai prototipe awalnya.
"Ada prototipe sebelumnya yang membuat kami cukup antusias, tapi kami belum merasa cocok" kata Altman, melansir The Verge, Senin (24/11).
Namun begitu, saat ini mereka kembali mengembangkan prototipe tersebut. Dari rumor yang beredar, perangkat ini nantinya akan haidr tanpa layar, dan ukurannya akan sebesar smartphone pada umumnya.
Dalam kesempatan itu Ive mengungkap bahwa perangkat tersebut kemungkinan bakal diluncurkan kurang dari dua tahun lagi.
Menurut Ive desain perangkat baru pengganti Hp ini akan jauh lebih simpel dan unik. Ia menggambarkan perangkat baru ini tidak akan membuat penggunanya merasa 'terintimidasi'.
"Saya menyukai solusi yang tampak hampir naif dalam kesederhanaannya, dan saya juga menyukai produk-produk yang sangat cerdas dan canggih yang ingin Anda sentuh, yang tidak membuat Anda merasa terintimidasi, dan yang ingin Anda gunakan dengan santai, yang Anda gunakan hampir tanpa berpikir, yang hanya sekadar alat," kata Ive.
"Saya harap ketika orang melihatnya, mereka akan berkata, 'Itu dia!'" kata Altman melanjutkan yang disetujui Ive.
Dilansir dari TechCrunch, pada awal tahun ini, OpenAI mengakuisisi startup desain milik Ive, IO, dengan tujuan membawa kecerdasan buatan (AI) ke masyarakat luas melalui perangkat teknologi.
Meskipun OpenAI tidak membagikan detail spesifik tentang perangkat tersebut, yang saat ini masih berupa prototipe. Ive dan Altman bersemangat untuk menggambarkan produk tersebut berdasarkan "vibe". Kabarnya perangkat tersebut akan tanpa layar dan berukuran sekitar sebesar smartphone.
Altman membandingkan perangkat tersebut dengan iPhone, memuji smartphone Apple sebagai "prestasi puncak produk konsumen" hingga saat ini. Ia mengatakan bahwa ia dapat mendefinisikan hidupnya sebagai sebelum atau setelah iPhone.
Namun, ia mengeluh bahwa teknologi modern dipenuhi dengan gangguan. Altman percaya bahwa perangkat saat ini mengalami masalah, karena notifikasi yang terang dan berkedip-kedip serta aplikasi media sosial yang mengejar dopamin.
"Saya rasa hal itu tidak membuat hidup kita menjadi tenang dan damai, dan hanya membiarkan kita fokus pada urusan kita sendiri," jelasnya.
Perangkat ideal menurut dia seharusnya mampu menyaring informasi untuk pengguna, yang akan mempercayai AI untuk menjalankan tugas-tugas dalam jangka waktu yang lama.
Perangkat tersebut juga harus memahami konteks dan mengetahui waktu terbaik untuk menampilkan informasi serta meminta masukan.
"Anda mempercayainya seiring berjalannya waktu, dan memang memiliki kesadaran konteks yang luar biasa tentang seluruh kehidupan Anda," tambah Altman.
(wpj/dmi)
