Bacaan Ayat Kursi dan Artinya, Lengkap dengan Keutamaan

12 hours ago 3
Daftar Isi

Jakarta, CNN Indonesia --

Ayat Kursi memiliki banyak keutamaan luar biasa. Ayat ini sering dibaca oleh umat Islam dalam berbagai kesempatan, baik setelah salat wajib, ketika hendak tidur, saat bepergian, maupun ketika memohon perlindungan.

Tak sekadar bacaan, Ayat Kursi menyimpan makna mendalam tentang tauhid dan keagungan Allah SWT yang patut direnungkan oleh setiap Muslim.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Berasal dari Surah Al-Baqarah ayat 255, Ayat Kursi diturunkan pada suatu malam setelah Rasulullah SAW hijrah dari Makkah ke Madinah.

Letaknya yang strategis dalam mushaf serta kedalaman maknanya menjadikannya dikenal sebagai "penghulu ayat-ayat Al Quran."

Keagungan Ayat Kursi bahkan disebut dalam berbagai hadis sebagai pelindung paling kuat dari gangguan setan dan jin, serta pembuka keberkahan hidup.

Keutamaan Ayat Kursi

Berikut beberapa keutamaan Ayat Kursi, dilansir dari berbagai sumber.

1. Mendapatkan keberkahan hidup

Membaca Ayat Kursi dengan penuh keikhlasan diyakini mampu mendatangkan keberkahan dalam aktivitas harian, baik dalam hal rezeki, kesehatan, maupun ketenangan hati.

2. Perlindungan dari segala bahaya

Ayat Kursi menjadi tameng pelindung dari godaan setan, tipu daya iblis, bahkan dari ancaman marabahaya yang tak kasatmata. Karena itulah banyak ulama menyarankan membacanya setiap sebelum tidur dan saat keluar rumah.


3. Mempermudah segala urusan

Dalam berbagai riwayat disebutkan bahwa Ayat Kursi dapat membukakan pintu-pintu kemudahan bagi siapa pun yang membacanya secara rutin.

Ia mampu meringankan beban pikiran, menenteramkan hati, serta membantu mengatasi berbagai kesulitan hidup.

Namun, keistimewaan Ayat Kursi tak akan terasa jika hanya dibaca secara mekanis tanpa pemahaman dan penghayatan.

Maka penting bagi setiap Muslim untuk memahami maknanya, meresapi kandungan tauhid dan kekuasaan Allah di dalamnya, lalu mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari.


Bacaan Ayat Kursi Arab, latin, dan artinya

Ayat Kursi adalah ayat ke-255 dari Surat Al Baqarah. Berikut bacaan Ayat Kursi dalam tulisan Arab, latin, dan terjemahan bahasa Indonesia.

Bacaan Ayat Kursi Arab:

ٱللَّهُ لَآ إِلَٰهَ إِلَّا هُوَ ٱلْحَىُّ ٱلْقَيُّومُ ۚ لَا تَأْخُذُهُۥ سِنَةٌ وَلَا نَوْمٌ ۚ لَّهُۥ مَا فِى ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَمَا فِى ٱلْأَرْضِ ۗ مَن ذَا ٱلَّذِى يَشْفَعُ عِندَهُۥٓ إِلَّا بِإِذْنِهِۦ ۚ يَعْلَمُ مَا بَيْنَ أَيْدِيهِمْ وَمَا خَلْفَهُمْ ۖ وَلَا يُحِيطُونَ بِشَىْءٍ مِّنْ عِلْمِهِۦٓ إِلَّا بِمَا شَآءَ ۚ وَسِعَ كُرْسِيُّهُ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضَ ۖ وَلَا يَـُٔودُهُۥ حِفْظُهُمَا ۚ وَهُوَ ٱلْعَلِىُّ ٱلْعَظِيمُ

Latin: Allahu laa ilaaha illaa huwal hayyul qoyyuum, laa takhudzuhuu sinatuw walaa naum, la huu maa fis samaawaati wa maa fil ardh, mann dzal ladzii yasyfau indahuu illa biidznih, ya lamu maa baina aidiihim wa maa kholfahum, wa laa yuhiituuna bisyai im min ilmihii illaa bimaa syaa, wasia kursiyyuhus samaawaati walardh, wa laa yaudluhuu hifdzuhumaa, wa huwal aliyyul adziim.

Artinya: "Allah, tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia Yang Hidup kekal lagi terus menerus mengurus (makhluk-Nya), tidak mengantuk dan tidak tidur. Kepunyaan-Nya apa yang di langit dan di bumi. Tiada yang dapat memberi syafaat di sisi Allah tanpa izin-Nya? Allah mengetahui apa-apa yang di hadapan mereka dan di belakang mereka, dan mereka tidak mengetahui apa-apa dari ilmu Allah melainkan apa yang dikehendaki-Nya. Kursi Allah meliputi langit dan bumi. Dan Allah tidak merasa berat memelihara keduanya, dan Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar."

Ayat Kursi dinamai demikian karena mengandung kata kursiyyuhu, yang dalam bahasa Arab memiliki banyak makna. Menurut sebagian ulama, kata kursi dalam konteks ini bukan merujuk pada kursi dalam pengertian benda fisik tempat duduk.

Makna yang lebih dalam menyatakan bahwa Al-Kursi adalah simbol dari ilmu Allah yang Maha Luas, atau sebagian lagi menafsirkannya sebagai lambang dari kekuasaan dan kerajaan-Nya yang meliputi segala sesuatu di langit dan di bumi.

Keistimewaan ayat ini tak hanya pada susunan kata-kata dan maknanya yang mengandung tauhid murni, tetapi juga dalam keutamaannya yang disebut langsung dalam hadis Rasulullah SAW.

Dalam sebuah riwayat yang disampaikan oleh Imam Abu Hamid bin Muhammad Al-Ghazali, Rasulullah bersabda:

"Ayat kursi merupakan ayat yang diberkahi, tidak ada yang membukakan kesulitan, menyingkirkan bencana dan menghilangkan kesedihan lebih cepat daripada ayat kursi." (HR. Imam Abu Hamid)

Hadis tersebut menunjukkan bahwa membaca Ayat Kursi bukan hanya amalan ibadah, tetapi juga cara untuk meraih keberkahan, ketenangan, dan perlindungan ilahi dalam kehidupan sehari-hari.

Dengan menjadikan Ayat Kursi sebagai bagian dari rutinitas ibadah harian, kita tidak hanya melantunkan kalimat suci, tapi juga menyematkan keimanan dalam hati.

Demikian bacaan Ayat Kursi Arab, latin, beserta artinya.

(asp/fef)

Read Entire Article
Koran | News | Luar negri | Bisnis Finansial