Jakarta, CNN Indonesia --
Emil Audero mempertontonkan kepiawaian yang prima saat mengawal gawang Cremonese menghadapi Verona di Stadion Marc Antonio Bentegodi, Senin (15/9) malam waktu Indonesia.
Cremonese yang mengantongi enam poin dari dua laga awal, menghadapi AC Milan dan Sassuolo, mengalami kesulitan mengembangkan permainan saat bertamu melawan Verona.
Hasilnya Cremonese kerap dalam tekanan dan Emil harus bekerja keras mengamankan gawang dari kebobolan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berikut lima fakta Emil tampil dahsyat saat menjaga gawang Cremonese menghadapi Verona dalam laga yang berakhir dengan skor imbang tanpa gol:
1. Sembilan Penyelamatan
Dalam pertandingan Verona vs Cremonese, tuan rumah tidak dominan dalam penguasaan bola. Kendati demikian permainan efektif Gli Scaligeri menghasilkan 20 tembakan.
Hampir separuh tembakan tersebut, atau tepatnya sembilan, mengarah ke gawang. Emil mengadang sembilan upaya Verona mencetak gol.
Jumlah sembilan penyelamatan dalam laga melawan Verona lebih banyak dibanding dalam dua laga sebelumnya. Saat melawan Milan Emil melakukan empat save, begitu pula ketika menghadapi Sassuolo.
2. Duel Emil vs Giovane Santana
Dari sembilan tembakan yang dihadapi, empat di antaranya berasal dari Giovane Santana Do Nascimento. Penyerang Brasil itu melepaskan delapan tembakan, dan empat mengarah ke gawang Emil.
Sementara pemain Verona lainnya yang harus gigit jari lantaran peluangnya tidak berbuah gol adalah Gift Orban, Jean Deniel Akpa Akpro, Domagoj Bradaric, dan Amin Sarr.
3. Rating 9,2
Situs-situs yang menyediakan statistik dan penilaian memberi nilai tinggi kepada Emil. Whoscored memberi poin 9,2 bagi pria yang memiliki darah Indonesia dan Italia tersebut. Sementara situs-situs lain juga memberi nilai di atas 8 atas performa Emil.
Mantan pemain Juventus itu pun menjadi pemain dengan nilai tertinggi dalam laga Verona vs Cremonese di berbagai situs tersebut, namun Emil tidak menjadi man of the match dalam pertandingan yang merupakan laga pekan ketiga Liga Italia 2025/2026.
4. Clean Sheet Pertama
Skor 0-0 melawan Verona menjadi clean sheet pertama bagi Emil. Sebelumnya saat melawan Milan, Emil kebobolan sekali. Sedangkan ketika menghadapi Sassuolo, gawang Emil dijebol dua kali.
5. Pelatih Cremonese 'Irit' Pujian
Pelatih Davide Nicola mengapresiasi performa Emil, namun tidak mengumbar banyak kata. Hal ini dapat dimengerti karena bukan cuma Emil saja yang punya andil dalam sebuah laga.
"Dia adalah penjaga gawang kami dan dipilih karena kami pikir dia aset penting bagi kami. Akan ada pertandingan lain di mana pemain lain akan tampil baik."
"Audero adalah pemain Cremonese, dia luar biasa dan sangat membantu kami. Malam ini dia menghadirkan nilai tambah, tetapi tidak pernah ada satu orang yang bisa melakukan segalanya sendiri," kata Nicola.
(nva/nva)